Ini Tiga Industri Potensial di Kalsel Menurut Bank Indonesia

Wartaniaga.com,Banjarmasin- Bank Indonesia Kalimantan Selatan (Kalsel) menyebutkan ada tiga industri potensial  yang dapat menjadi  sumber pertumbuhan ekonomi baru bagi daerah. Demikian diungkapkan, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia, Kalsel, Herawanto kepada sejumlah wartawan, di Banjarmasin, Selasa (26/2).

Dikatakannya, untuk menjaga momentum pertumbuhan ekonomi, Kalsel harus terus mencari dan mendorong sumber-sumber industri baru, sehingga ketergantungan terhadap komoditas pertambangan dapat dikurangi.

Bacaan Lainnya
banner 300x250

“ Berdasarkan hasil riset dan asesmen kami, ada 3 industri potensial kompetitif yang dapat dikembangakan di daerah kita ini, yakni perikanan, biodiesel dan pariwisata” terangnya saat temu wartawan bulanan di gedung Bank Indonesia.

Dibidang perikanan, lanjutnya perlu dikembangkan infrastruktur dan keterampilan tenaga kerja. “ Sinergi antara industri dan petani untuk mendorong ekspor, diverifikasi nilai tambah produk dan mengadopsi teknologi baru menjadi faktor yang harus dikembangkan di sektor perikanan” jelas Herawanto.

Sementara itu, agroindustri perlu dukungan dari semua pihak termasuk pemerintah agar pengembangan dan pemanfaat produk lebih bernilai tambah. “ Sinergi dengan industri pendukung seperti  biodiesel dan industri sawit dan pengembangan akses pasar domestik dan ekspor akan sangat mendukung industri ini menjadi sumber ekonomi baru Kalsel” katanya.

Dan tidak kalah penting, sambung Herawanto,  potensi alam berupa wisata yang diperkirakan akan dapat menyumbang pertumbuhan ekonomi Kalsel.

Meski demikian, dikatakannya perlu adanya perbaikan infrastruktur, deverifikasi paket wisata dan branding.  “ Halal tourism sangat cocok dikembangkan di Kalsel karena masyarakat kita yang agamis walau perlu dibuat blueprint dan pengembangan wisata serta peningkatan SDM nya” harapnya.

Selain tiga industri ini, Bank Indonesia juga menilai ekonomi kreatif dan ekonomi syariah  juga berpotensi mendukung pertumbuhan ekonomi Kalsel. “ Jangan lupa, selain 3 sumber itu, ekonomi kreatif dan ekonomi syariah patut diperhitungkan juga” ucap Herawanto.

Reporter : Edhy Dharmawan

Editor : Didin Ariyadi

Foto :  Edhy Dharmawan

 

 

Pos terkait

banner 468x60