Serapan Anggaran Rendah. Ini Kata Ibnu Sina !

Wartaniaga.com,Banjarmasin- Hingga September  ini, serapan anggaran Pemko Banjarmasin  baru diangka 40 persen dari Rp 6,1 T pada APBD  tahun 2018.  Padahal , tahun berjalan ini tinggal 4 bulan saja yang efektif. Demikian dikatakan Ketua DPRD Kota Banjarmasin, Hj Ananda kepada sejumlah wartawan disela sidang paripurna istimewa dalam rangka hari jadi kota Banjarmasin ke 492, Jum’at (21/9).

“ Iya kami  mendapat informasi dari Wakil Walikota, H Hermansyah  yang menyampaikan bahwa hingga September ini serapan anggaran baru 40 persen” ujarnya

Bacaan Lainnya
banner 300x250

Menurut politisi partai Golkar ini, DPRD Kota Banjarmasin hanya  sebagai pengawas pembangunan. “ Pembahasanya bersama, tetapi pemko sebagai pelaksana, DPRD hanya mengawasi” katanya.

Meski demikian dirinya berharap disisa waktu 4 bulan ini pemko dapat melaksanakannnya tepat waktu.

“ Kita beharap, baik APBD murni maupun perubahan dapat terlaksana sesuai dengan jadwalnya”paparnya seraya menambahkan ini hanya soal kehati-hatian pemko dalam menggunakan anggaran.

Terpisah walikota Banjarmasin, H Ibnu Sina mengakui rendahnya serapan itu. Menurutnya, hal ini disebabkan pembangunan fisik, dimana kontraktor cendrung mengambil termin satu dan dua pada akhir tahun.

Dijelaskannya, pada realisasi fisik sudah sesuai dengan target, hanya saja realiasasi  keuangan yang perlu dicermati. “ Pengerjaannya fisiknya sudah selesai tetapi kontraktor belum mengambil uangnya, inilah yang  terjadi direalisasi keuangan” katanya

Di sisi lain, Ibnu menghimbau agar segera dicaikan mengingat jika anggaran pembangunan itu terkait dengan Dana Alokasi Khusus (DAK), maka penilainya pada pemerintah pusat.

“ DAK pasti dinilai oleh pemerintah pusat, sejauh mana  targetnya, jika tidak memenuhi maka DAK akan dikurangi” ungkapnya.

Reporter : Fathur Rahman

Editor : Didin Ariyadi

Foto : Fathur Rahman

Pos terkait

banner 468x60