Wartaniaga.com,Banjarmasin- Perubahan zaman dan berkurangnya bahan baku memaksa industri kayu sebagai komponen utama membuat rumah tergeser oleh bahan lain seperti semen, bata, dinding kalsiboad dan baja ringan. Namun, ditengah geliat property yang sudah beralih ke bahan modern itu masih banyak orang yang menggantungkan nasibnya menjual kayu kasau sebagai bahan pembuat rumah dan keperluan lainnya.
Usup misalnya, sudah puluhan tahun dirinya menggantungkan nasib dengan berjualan kayu kasau dan papan berbagai macam ukuran. Meski sadar, untuk kebutuhan pembuatan rumah dan lainnya, masyarakat sudah beralih ke bahan yang lain, Usup tetap yakin masih ada pembeli yang memerlukan bahan jualannya.
Setiap hari, Usup membawa klotoknya (perahu, red) dari Alalak menuju Sungai Miai, kelurahan Antasan Besar untuk mangkal dibantaran sungai itu. Menunggu pembeli dari pukul 8 pagi hingga 16:00 wita, sambil sesekali bergurau dengan beberapa teman seprofesinya.
Menurutnya, jika kayunya bisa laku 1 klotok maka ia akan membawa pulang uang Rp 2 juta. Jumlah ini masih kotor karena masih harus dipotong dengan modal serta biaya operasional seperti bahan bakar klotok dan makan.
“ Keuntungan sekitar 30 persen, ini belum dikurang akomodasi dan biaya makan saya di sini “ terangnya kepada wartaniaga.com, Sabtu (9/9).
Ditambahkannya, kalau dulu sering terjadi laku 1 klotok, tetapi 5 tahun belakang ini hal itu sangat jarang terjadi. “ Kalaupun ada paling sebulan sekali” imbuhnya.
Banyaknya masyarakat yang beralaih ke bahan baja ringan salah satu faktor kayu tidak lagi diminati, selain harganya lebih murah, baja ringan juga terlihat lebih bagus dan rapi.
“ Kayu memang lebih mahal karena saat ini juga susah dicari, tetapi kayu juga lebih kuat dibandingkan baja ringan” katanya.
Melihat kondisi ini, Usup sadar lambat laut kayu akan ditinggalkan dan beralih ke bahan lebih modern, tetapi baginya saat ini masih ada asa dan harapan meski hanya beberapa tahun lagi.
Dikatakan Usup, harga kayu saat ini lagi mahal, papan ukuran 4 meter harganya Rp 11.000 per keeping, kasau ukuran 5 x 7 dengan panjang 3 meter Rp 16.00 per batang sedangkan pajang 2,5 m ukuran 3 x 5 dijual Rp 7.000 perbatang.
Reporter : Edhy Dharmawan
Editor : Didin Ariyadi
Foto : Edhy Dharmawan