Wartaniaga.com, Banjarmasin – Kegiatan Sosialisasi Program Strategis Nasional Bersama Kementerian ATR/BPN di inisiasi Hj Aida Muslimah Anggota DPR RI Komisi II dari Fraksi PDIP asal Kalimantan Selatan.
Bertempat di Aula Meredien Hotel Nasa, acara ini menghadirkan narasumber Kakanwil ATR/BPN Provinsi Kalsel Abdul Azis, Kabid SP BPN Provinsi Kalsel Bambang Suyudi, Fungsional Madya Kanwil BPN Ahmad Yanuari dan Plt Kepala Kantor Pertanahan Edi Sukoco, Jum’at (3/5).
Aida Muslimah menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah sosialisasi bagi masyarakat agar memahami tentang kepemilikan tanah dan pengurusan sertifikat tanah melalui ATR/BPN.
“Melalui program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap atau PTSL diharapkan masyarakat agar mendaftarkan sertifikat tanahnya melalui kantor ATR/BPN,” ujarnya.
Ia berharap melalui program PTSL ini, masyarakat yang memiliki tanah dan belum bersertifikat agar segera mendaftarkan ke kantor ATR/BPN setempat.
“Persyaratannya seperti memilliki KTP serta kartu keluarga, ada surat keterangan tanah yang dimiliki, sudah membayar pajaknya dan mematok sendiri batas tanahnya agar memudahkan BPN dalam pengukurannya,” tambahnya.
Sementara itu, Abdul Azis Kakanwil ATR/BPN Provinsi Kalsel menyambut baik kegiatan yang di inisiasi Hj Aida Muslimah Anggota DPR RI Komisi II ini.
Abdul Aziz mengatakan, pertemuan hari ini masih susana bulan Syawal, selain silaturahmi juga halal bihalal bersama ATR/BPN sekaligus sosialisasi PTSL.
“Jadi tadi permasalahan tanah yang ditemui, tetapi hemat saya sebetulnya karena masyarakat saja yang kurang teredukasi,” ungkapnya.
Ke depan dengan adanya program sosialisasi seperi ini lanjutnya, masyarakat akan tahu posisi tanahnya dan akan diprogres dengan program PTSL semua tanah akan terpetakan. Insya Allah permasalahan tanah akan tereliminasi.
Ia berharap apabila ada masyarakat mempunyai permasalahan tanah karena bukan tupoksi mereka atau tidak tahu agar segera menghubungi BPN atau aplikasi BPN.
“Saya juga mengharapkan pemerintah kota berkontribusi aktif bersama mengedukasi masyarakat. Untuk jangka pendek ini, kami bersama pak Walikota dengan jajarannya progres pemetaan lengkap, seluruh bidang tanah di Banjarmasin akan kita petakan baik tanah fasum, masyarakat, pemerintah pusat untuk mengeliminasi tanah tumpang tindih,” tandasnya.
Acara ini dihadiri 75 orang dari berbagai komunitas masyarakat, kemudian juga diserahkan sertifikat tanah kepada 10 orang yang sudah selesai pengurusannya diserahkan langsung oleh Aida Muslimah.
Editor: Eddy Dharmawan