Wartaniaga.com,Kandangan-Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) berkolaborasi menggelar rapat koordinasi (rakor) dan musyawarah, Senin (20/3) di Pendopo Bupati.
Rakor dan musyawarah digelar untuk persiapan menghadapi bulan suci Ramadhan 1444 H, dimana seluruh kaum muslimin akan melaksanakan ibadah puasa dan tarawih.
Rakor dan musyawarah pengurus MUI, Baznas dan DMI dibuka langsung oleh Bupati HSS Achmad Fikry, yang dihadiri Sekda Muhammad Noor, Kepala Kementerian Agama HSS M Yamani dan Wakil Ketua I MUI HSS, Ustadz HM Zaki Mubarak.
Bupati HSS Achmad Fikry mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) HSS selalu berkomitmen untuk memfasilitasi berbagai keperluan syiar keagamaan di Bumi Rakat Mufakat.
“Hal itu bisa dilihat dari program listrik gratis untuk seluruh langgar atau musholla yang anggarannya Rp6 milyar pertahun. Semoga jelang Ramadhan kegiatan keagamaan di tempat-tempat ibadah makin semarak,” harap Bupati Achmad Fikry.
Bupati mengakui bahwa mengelola sebuah masjid memang tidak mudah, karena akan berhadapan langsung dengan masyarakat yang selalu memantau.
“Pengurus masjid haruslah orang yang tahan mental dalam menghadapi kritikan masyarakat,” ujar Bupati Achmad Fikry.
Namun, kata bupati, yang paling penting adalah transparansi dalam mengelola keuangan masjid, sehingga masyarakat akan mudah menerimanya.
“Jangan segan untuk belajar dengan masjid-masjid yang sudah bagus dalam pengelolaannya,” tuturnya.
Bupati mengharapkan 11 masjid besar di kecamatan diupayakan menjadi percontohan dengan menerapkan aplikasi buat manajemen masjid.
“Dan menghadapi tahun politik 2024 yang sangat sensitif, saya harap pengurus masjid bisa lebih arif dan berhati-hati dalam memfasilitasi berbagai kegiatan masyarakat,” ujar Bupati Achmad Fikry.
Reporter:Amutz
