Wartaniaga.com, Banjarmasin – Harry Wijaya dan Deddy Sophian merupakan dua bersaudara yang sama-sama menjadi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarmasin periode 2019-2024, keduanya memiliki latar belakang dari kader partai politik yang berbeda, Namun mereka berdua sepakat tetap professional dalam mengemban tugas sebagai wakil rakyat.
Harry Wijaya yang merupakan Ketua DPRD kota Banjarmasin definitif, mengatakan sebagai wakil rakyat Banjarmasin sudah semestinya bertindak dan berbuat sesuai dengan visi, misi dan janji politik yang diikrarkan saat kampanye beberapa waktu lalu serta mengesampingkan kepentingan pribadi dan golongan.
“Visi dan misi kedepan kita adalah sesuai dari tugas dan kinerja dewan dari pengawasan pemerintah dan pembuatan anggaran serta menampung, menindaklanjuti dan menjalankan aspirasi rakyat,” tuturnya.
Ketika ditanya soal perbedaan pendapat, Harry menjawab apabila terjadi konflik antara kami dan pendapat yang berbeda dalam pembangunan kota maka kami tetap akan berusaha secara loyalitas menyikapinya hingga menemukan solusinya yang terbaik bagi kemajuan kota Banjarmasin.
“Konflik itu pasti ada nantinya, tinggal kita saja lagi menyikapinya bagaimana untuk membangun kota lebih baik lagi dari sebelumnya,” kata Harry kepada wartaniaga.com, Selasa (10/9).
Sependapat dengan itu, terpisah sang kakak yang merupakan politisi PKB Deddy Sophian mengungkapkan dirinya juga komitmen dan loyalitas terhadap rumah politiknya yakni PKB dan akan mengedepankan kepentingan rakyat diatas kepentingan pribadinya.
Menurutnya, Beda pandangan politik adalah hal yang lumrah dan wajar, terlebih dalam menentukan suatu kebijakan politik atau dalam pengambilan keputusannya, setiap kebijakan tidak akan mungkin berjalan dengan mulus, pasti ada pro dan kontrak dibalik hal itu.
“Tapi itu semua tidak akan membuat hubungan persaudaraan menjadi tidak harmonis, professional saja,” tutupnya.
Reporter : Fathurrahman
Editor : Mukta
Foto : Fathurrahman