Wartaniaga.com, Banjarmasin-PDAM Bandarmasih kembali mendapatkan prestasi dalam kinerja atau Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) oleh BPKP Provinsi Kalimantan Selatan. Kinerja baik mengenai laporan keuangan itu merupakan hasil kerja 2017.
Menurut Direktur Utama PDAM Bandarmasih Yudha Ahmadi, prestasi WTP yang didapatkan tahun ini dengan begitu PDAM telah mendapatkan penghargaan yang ke tujuh kalinya oleh BPKP Kalsel.
Ia bersyukur keuangan PDAM bertahan bagus dan diharapkannya WTP selalu bisa didapatkan.
“Alhamdulillah WTP kembali didapatkan PDAM tahun ini,” tuturnya kepada wartawan di ruangan kerjanya, Jumat (17/8).
Yudha melanjutkan, perolehan tahun ini sebenarnya mengalami penurunan dari tahun sebelumnya, yakni tahun lalu nilai kinerja yang berhasil diperoleh sebesar 73, sedangkan tahun ini hanya 66 saja.
“Meski nilai mengalami penurunan, namun perolehan itu cukup bagus karena masih diatas standar,” ucapnya.
Yudha menjelaskan, adapun prospek penurunan itu disebabkan laporan keuangan mengalami penurunan penghasilan (laba). Dimana sebelumnya, Perusahaan air minum milik Pemko Banjarmasin ini mendapat laba sekitar Rp 16 miliar, penurunan drastis ditahun yakni hanya hanya mendapatkan Rp 7,9 miliar atau sekitar separuhnya saja dari tahun sebelumnya.
“Faktornya itu karena adanya penghapusan piutang berupa hibah dari pemerintah pusat, karena sudah dihapuskan dari laba PDAM Bandarmasih. Maka tahun ini otomatis nilai laba mengalami penurunan. Adapun penghapusan nilai piutang tersebut senilai Rp 30 miliar, jumlah tersebut sangatlah besar,” tuturnya.
Kontributor : Hamdani
Editor : Didin Ariyadi
Foto : Hamdani
