Wartaniaga.com, Banjarbaru – Haul Abah Guru Sekumpul merupakan salah satu kegiatan keagamaan terbesar di Kalimantan Selatan, momen ini menjadi magnit jutaan jamaah dari berbagai daerah bahkan sampai luar negeri.
Sebagai kota penyangga, Banjarbaru juga menjadi tuan rumah acara tersebut, terutama dalam mendukung berbagai aspek, seperti transportasi, penginapan, konsumsi, keamanan serta akomodasi.
Untuk itulah, Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarbaru menggelar Rapat koordinasi (Rakor) Pemantapan yang digelar di Aula Gawi Sabarataan, Jumat (3/1).
Pj Sekdako Banjarbaru, Gustafa Yandi menekankan pentingnya sinergi antar SKPD se-Kota Banjarbaru untuk kesiapan menghadapi lonjakan jamaah yang hadir ke Haul Abah Guru Sekumpul.
“Saat kami mendapingi Walikota Banjarbaru rapat di Polda, pihak keluarga Abah Guru Sekumpul menyampaikan, yang namanya tuan rumah itu bukan hanya Martapura. Tetapi juga termasuk Banjarbaru, ini sesuatu hal yang menyentuh hati kita semua,” bebernya.
Menurutnya, dengan pernyataan pihak keluarga Abah Guru Sekumpul itu, karena kita salah satu tuan rumah berarti kita mempunyai kewajiban untuk melayani tamu-tamu yang datang ke Haul Abah Guru Sekumpul.
“Karena kita sebagai pelayan tamu, tentunya kita berusaha bagaimana menjadi tuan rumah yang baik. Jangan sampai mengecewakan tamu-tamu yang datang,” ujarnya.
Adapun dukungan Pemerintah Kota Banjarbaru untuk menjamu para jamaah Haul Abah Guru Sekumpul antara lain.
Dinas Perhubungan Kota Banjarbaru akan menyediakan 2 unit mobil derek, 7 kantong parkir gratis serta 50 unit mobil angkutan jamaah yang akan diberlakukan one way dari pukul 20.00 WITA.
Kemudian Dinas Kominfo akan menyiapkan 50 CCTV diberbagai titik crowded, posko terpadu di Bundaran Simpang Empat Banjarbaru sebagai titik pusat pemantau arus lalu lintas. Untuk unit pemancar sinyal disiapkan bersama penyedia layanan e-services dan menyediakan layanan informasi arus lalu lintas.
Dinas Pendidikan Kota Banjarbaru, telah menyediakan 11 area sekolah SD dan SMP dengan masing-masing berkapasitas bisa menampung sekitar 1.600 jamaah Haul.
Dinas Kesehatan dan Puskesmas se-Kota Banjarbaru, menyediakan 20 posko kesehatan resmi dan dilengkapi dengan petugas gabungan (RSDI, Puskesmas dan profesi kesehatan), 3 puskesmas aktif (Cempaka, Sungai Ulin, Banjarbaru Utara) membuka layanan 3x 24 jam, 7 puskemas lainnya buka layanan 1×24 jam saat hari H dan 20 unit ambulans serta petugas gabungan.
BPBD Kota Banjarbaru juga membuka layanan Call Center aktif 112 untuk keadaan darurat, dengan fokus suplai mobil tangki air ke posko vital tertentu dan area tempat ibadah. Menyediakan tenda darurat dan tenda BPBD beserta plat bed d posko lapangan Murdjani.
Persiapan-persiapan dan koordinasi yang solid, Pemkot Banjarbaru optimis bisa memberikan yang terbaik untuk kesuksesan Haul Abah Guru Sekumpul pada 5 Rajab 1446 H atau bertepatan 5 Januari 2024.
Acara diikuti, para Asisten, para Staf Ahli, seluruh SKPD lingkup Kota Banjarbaru, Sekretaris DPRD, seluruh Camat dan Lurah, UPT Damkar seluruh kepala Puskesmas di Kota Banjarbaru.
Editor : Eddy Dharmawan