Wartaniaga.com, Banjarmasin- Rumah Zakat Kalimantan Selatan ( Kalsel) kembali menyalurkan bantuan modal usaha untuk PM Ekonomi binaannya.
Kali ini bantuan diberikan pada Noor Hayati, pembuat tapai beras khas Gambut, Kab. Banjar, Kalsel.
Ia mengaku bahagia mendapatkan bantuan modal ini. Terlebih, Noor Hayati saat ini menjadi tulang punggung keluarga, suaminya sudah tidak bekerja lagi karena sakit. Beliau saat ini tinggal bersama sang suami dan anak bungsunya.
Anak pertamanya sudah berumah tangga dan tinggal di luar kota sementara anak keduanya saat ini bekerja sebagai asisten rumah tangga.
Tapai Gambut olahan Noor Hayati mempunyai rasa yang manis dan lezat. Saat ini, dirinya menitipkan tapai olahanya di toko-toko kue di sekitaran tempat tinggalnya. Usaha tapai Gambut yang awalnya menjanjikan ini, semakin sulit karena persaingan yang sangat ketat.
“Biasanya menjelang Ramadhan sama Ramadhan banyak pesanan, apalagi menjelang Idul Fitri, orang-orang biasanya pesan untuk disajikan di rumah atau dibagikan kepada keluarga,” tuturnya.
“Alhamdulillah, dengan adanya tambahan modal ini, bisa mempersiapkan dari sekarang, supaya nanti pas Ramadhan, bisa memenuhi permintaan banyak pelanggan,” sambung beliau lagi.
Diungkapkannya membuat tapai itu mempunyai tantangan tersendiri, dari memilih beras yang digunakan sampai proses peragian, pewarnaan dan proses fermentasi yang dilakukan.
“Memilih beras itu harus betul-betul, karena pemilihan beras itu akan berpengaruh besar terhadap hasil akhirnya,”katanya.
Ia berharap dengan adanya bantuan dari Rumah Zakat ini, usaha tapai beliau bisa berkembang.
Editor : Fairuz Reza
