Wartaniaga.com, Banjarbaru – Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Dr Iwan Syahril PhD mengatakan bahwa esensi “Merdeka Belajar” yaitu gerakan bagaimana kita bisa melayani murid dengan sebaik-baiknya.
“Dan itu adalah merupakan philosofi Ki Hajar Dewantara yaitu Bapak Pendidikan Nasional yang kita lakukan diseluruh Indonesia,”ujar Dirjen Paud kelahiran Padang 26 Oktober 1976 lalu, usai mengikuti Harjad kota Banjarbaru ke-24 dan kunjungan ke stand Titech Expo 2023, Selasa (9/5).
Merdeka belajar lanjutnya, dapat di implementasikan dengan baik, terutama di Kota Banjarbaru ini. Ia menambahkan bahwa, program-program yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Banjabaru melalui Dinas Pendidikan sudah sesuai dengan arah dan kebijakan Pendidikan Nasional.
“Harapan saya di hari pendidikan Nasional ini, Banjarbaru semakin lebih baik lagi, dan terus bersinergi untuk bisa melakukan layanan kepada masyarakat terutama untuk anak didik,”pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Banjarbaru Dedy Sutoyo saat menerangkan bahwa “Titech Expo Banjarbaru 2023” ini diikuti oleh semua jenjang kesetaraan, SKB, SD, SMP, SMA, SMK perwakilan dan beberapa Universitas di Kalimantan Selatan.
Dedsu sapaan akrab orang nomor satu di dinas pendidikan kota Banjarbaru ini berharap agar masyarakat terutama anak-anak pelajar bisa menentukan untuk kelanjutan sekolahnya nanti.
“Anak-anak sekolah yang hadir disini bisa melihat nanti, apakah mau melanjutkan sekolah SMP, SMA, SMK atau ingin kuliah di ULM dan sekolah tingkatan berikutnya,”tutup Dedsu.
Editor : Eddy Dharmawan
