Wartaniaga.com, Banjarmasin- Setelah melalui verifikasi tim penjaringan dalam dua minggu terakhir, diputuskan bahwa hanya Bambang Heri Purnama ( BPH) yang dinyatakan memenuhi syarat mengajukan diri sebagai Ketua Umum KONI Kalimantan Selatan (Kalsel).
Hal tersebut diungkapkan Ketua Tim Penjaringan Calon Ketua Umum KONI Kalsel periode 2021 -2025, H Sarmidi M Kes, Selasa (30/11).
Sarmidi menjelaskan bahwa untuk bursa pencalonan tahun ini, ada dua nama yang mengirimkan berkas persyaratan pencalonan yakni, Bambang Heri Purnama dan DR Sutarto Hadi MM MSi.
Setelah berkas keduanya di verifikasi, Bambanh Heri Purnama mendapat dukungan 12 KONI Kabupaten dan Kota serta 31 cabang olahraga. Sementara pesaingnya Sutarto Hadi mengantongi dukungan 5 dukungan cabor.
“Untuk Sutarto Hadi mengajukam 11 dukungan cabor dan 1 dukungan KONI Kabupaten, namun 5 cabor dinyatakan tak sah dan satu dukungan KONI ternyata memiliki dukungan ganda,” jelas Sarmidi.
Untuk itu, sesuai persyaratan pendaftaran yang di tuangkan melalui Rapat Koni (Rakon) pada Desember 2020 lalu, hanya Bambang Heri Purnama yang dinyatakan lolos verifikasi.
“Tim sudah bekerja maksimal sampai sekarang, pengumuman bakal calon sudah diumumkan sejak 18 November lalu. Pada batas akhir dua yang mendaftar, Bambang Heri Purnama dan yang kedua Dr H Sutarto Hadi. Setelah memperivikasi, berdasarkan keputusan rakon yang dilaksanakan pada 2020 lalu,” jelasnya.
“Berdasarkan hasil verifikasi yang terbagi dua yakni, secara umum keduanya memenuhi syarat dan secara khusus, hasil verifikasi BHP ada 13 dukungan KONI kab/kota tapi satu tak penuhi syarat, namun 31 cabor memenuhi syarat,” lanjutnya.
Hasil itu menurutnya akan di sampaikan ke panitia Musyawarah Provinsi KONI Kalsel pertengan Desember 2021 nantinya, jadi terpilih tidaknya tergantung Musprov koni kalsel.
Namun, pada Musprov nanti, pihaknya meminta kepada peserta Musprov, Agenda Administrasi, AD/ART serta, UU RI tentang sistem keolahragaan nasional diperhatikan lagi.
Editor : Ahmad Yani
