Dinilai Gagal, Proyek Sumur Bor Dipertanyakan

Wartaniaga.com, Banjarbaru – Sejumlah sumur bor di sekitar Guntung Damar, Banjarbaru tidak mengeluarkan air atau tidak berfungsi. Padahal sumur bor yang dibangun bertujuan untuk membasahi lahan di musim kemarau  agar tidak mudah terbakar (Karhutla).

Hal tersebut mengundang respon dari Koordinator Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Kalimantan Selatan, Kisworo Dwi Cahyono mengatakan pihaknya mengetahui terdapat sejumlah sumur bor yang tidak berfungsi di sekitar Kelurahan Syamsudin Noor tersebut. Namun hingga saat ini belum ada yang mengakui siapa yang mengerjakan proyek gagal itu.

Bacaan Lainnya
banner 300x250

“Lalu proyek gagal ini milik siapa?,” katanya sambil kebingungan kepada wartaniaga.com (21/9).

Kisworo menyebut sedikitnya ada lebih dari 10 sumur bor ditemukan tidak berfungsi di sekitar area Karhutla, Guntung Damar, Banjarbaru, tidak berfungsi ini dibuktikan dengan tidak ada airnya.

“Sejumlah personil satgas Karhutla yang sedang berupaya memadamkan kebakaran pun tidak bisa menggunakan sumur bor, karena tidak ada airnya atau kering,” ujarnya.

Parahnya sumur bor tersebut hanya menjadi bahan tertawaan dan geleng kepala ketika masyarakat sekitar dan satgas Karhutla melihatnya. Karena itu, sejumlah Satgas Karhutla terpaksa harus membentang pipa air (selang air) panjang agar bisa menyiram lahan yang sedang terbakar.

“Bahkan Badan Restorasi Gambut RI sudah secara resmi menyampaikan, bahwa proyek sumur bor gagal tersebut bukan pekerjaan mereka,” pungkasnya.

Reporter : Alfian Noor
Editor : Mukta
Photo : Alfian Noor

Pos terkait

banner 468x60