Wartaniaga.com, Banjarmasin- Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Selatan, H Abdul Haris Makkie arahkan Dharma Wanita Persatuan Prov Kalsel untuk tingkatkan informasi, pembinaan dan programnya agar lebih baik sesuai harapan masyarakat.
“Menurutnya Pengurus Dharma Wanita harus mengikuti perkembangan teknologi informasi dan organisasi harus dikelola baik dengan menggunakan model-model digital.” Saatnya organisasi wanita ini menjadi garda terdepan dalam pemanfaatkan tenologi” ujarnya disela-sela peringatan HUT ke 19 Dharma Wanita Persatuan Prov Kalsel, Rabu (12/12).
Oleh karena itu, sambungnya perlu koordinasi dan komunikasasi antara pengurus PKK, Dharma Wanita, TKW serta organisasi wanita lainnya agar betul-betul sinkron sehingga kegiatan organisasi bisa memberi manfaat bagi masyarakat.
“Buatlah program yang bervariasi agar tidak sama antar satu organisasi dengan yang lainnya. Namun jikapun memang sama ada baiknya bekerja sama melaksanakannya supaya berjalan dengan baik dan efektif kegiatannya.” kata Haris yang juga penasehat Dharma Wanita Persatuan Prov Kalsel ini
Sementara itu, Hj. Isma Jauharianti, Ketua Dharma Wanita Persatuan Prov Kkalsel mengungkapkan bahwa organisasinya telah memasuki usia ke 19.
“ Jika diibaratkan manusia, usia yang menginjak remaja, untuk itu kami terus berbenah, menjalankan program dan tugas dalam upaya membantu kemajuan negara” ucapnya.
Melalui peringatan ini, tambahnya semoga kedepan jadi lebih baik guna membangun negara serta pendidikan dan pembinaan terhadap anak-anak serta dapat berperan yang lebih banyak supaya warga masyarakat menjadi sejahtera dan damai sentosa.
“ Peran Dharma Wanita dan organisasi wanita lainnya diperlukan tidak sekedar hanya acara serimoni tetapi yang lebih subtansi sehingga pemerintah terbantu dengan keberadaan organisasi-organisasi kita” ucap Isma.
Dharma Wanita persatuan adalah wadah di mana istri-istri pegawai sipil negara sebagai pendukung program negara jadi diharapkan selalu menggali potensi dirinya agar memberikan kontribusi dan manfaat untuk bangsa dan negara.
Reporter : Fathur Rahman
Editor : Didin Ariyadi
Foto : Fathur Rahman