“Saya berharap, Teori Kolaborasi dapat digunakan, yakni akademisi, bisnis, komunitas, pemerintah dan media. Dengan kata lain, di masa pandemi Covid, media berperan untuk memberitakan hal-hal inspiratif berkait Petani Milenial. Media juga bisa mengurangi tensi pertengkaran yang muncul seperti politik dan perbedaan. Coba geser arah pemberitaannya ke Petani Milenial,” terangnya pada acara yang juga menghadirkan ahli komunikasi, Effendi Gazali.
Sementara itu, Ketua Komisi Hubungan Antar Lembaga dan Internasional Dewan Pers, Agus Sudibyo melihat, pers bisa berperan dalam program kembali ke desa ini. Termasuk pula dalam hal kemungkinan adanya peluang wartawan juga turun ke desa.
“Karena dengan ke desa, maka ada solusi dari dampak pandemi, misalnya kehilangan beberapa pendapatan. Maka saya membayangkan, wartawan diajari bercocok tanam, berternak maupun melakukan lain terkait kembali ke desa. Baik untuk mengembalikan kelestarian alam maupun untuk sustainability,” pungkasnya.
Reporter : Ahmad Syarif
Editor : Nirma Hafizah
