Wartaniaga.com, Banjarmasin – Walikota Banjarmasin, H Ibnu Sina sebut adanya teknologi smartcity bukan hanya untuk menciptakan pemerintah pintar tapi juga masyarakat yang pintar, masyarakat yang paham teknologi yang bertujuan untuk mempermudah segala hal dalam kehidupan sehari hari.
Menurut Ibnu, dalam meningkatkan efisiensi pelayanan kepada warga demi menciptakan masyarakat Banjarmasin yang sejahtera, sangat penting tata kelola pemerintah yang berbasis smartcity.
“Teknologi smartcity sebutan dari kota pintar hadir sebagai penunjang efisiensi proses tata kelola operasional yang terintegrasi, integrasi ini dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi,” ungkap Ibnu kepada wartaniaga.com, Selasa (8/10).
Ibnu mengungkapkan dengan banyaknya jumlah masyarakat kota Banjarmasin sekitar 700 (tujuh ratus) ribu lebih warganya, sedangkan ASN nya cuma ada 5 (lima) ribu , tentu saja akan mempengaruhi pelayanan administrasi kepada masyarakat.
“Dengan smartcity yang sudah mengintegrasi teknologi informasi dan komunikasi hingga level tertentu dalam proses tata kelola serta operasional sehari-hari ditujukan untuk kenyamanan dan kesehjahteraan masyarakat,” ucapnya
“Maka dari itu kami perlu kolaborasi dengan para akademisi dan tenaga ahli yang lain untuk pengembangan smartcity ini,” katanya.
Reporter : Bayu
Editor : Mukta
Photo : Bayu