Wartaniaga.com, Pelaihari – Dinas Pertanian Hortikultura dan Perkebunan (Distanhorbun) satukan persepsi bersama kelompok tani dalam mendukung program pemerintah bidang pertanian dalam acara Rembuk Tani tingkat Kecamatan di UPT BPP Kecamatan Bajuin, Kamis (15/8 ).
Kepala Seksi Penyuluhan Distanhorbun Tanah Laut Mujiono mengatakan, kegiatan tersebut salah satu wujud pemerintah memperhatikan petani. Kedepannya diharapkan pelaku tani itu bukan yang tua-tua lagi, namun kaum milenial lah yang akan menjadi petani modern. Tidak hanya kaum milenial yang modern, namun juga didukung dengan peralatan canggih.
“Kedepannya tidak lagi menggarap lahan dengan menggunakan cangkul, akan tetapi sudah menggunakan peralatan-peralatan modern yang mempermudah dan mempercepat pekerjaan petani,” katanya.
Ia melanjutkan, pemerintah dalam mendukung pertanian sekarang ini yaitu adanya program pembibitan benih jagung. Program itu hanya ada di 2 Provinsi di Indonesia, yaitu Kalimantan Selatan, Tanah Laut dan Provinsi Jawa Timur Tuban. Tahun depan akan ada program YEESS, yang diperuntukan membina pemuda petani menuju agrebisnis di bidang pertanian serta mencetak wirausahawan muda.
Kepala UPT BPP, Bajuin, Roy Al Azhar menimpali, kegiatan sedikitnya diikuti 130 kelompok Tani dari 9 Desa yang ada di Kecamatan Bajuin. Kelompok Tani itu diantaranya adalah Kelompok Wanita Tani ( KWT ) dengan luasan lahan pertanian sekitar 5.729 hektar.
Tahun ini ada 3 kelompok tani dari 3 desa yang mendapatkan bantuan bibit jagung dari pemerintah untuk lahan seluas 13 hektar. Kegiatan ini di hadiri seluruh Kepala Desa di kecamatan Bajuin, kelompok tani dan para penyuluh pertanian.
Reporter : Tony Widodo
Editor : Hamdani
Foto : Tony Widodo
