Wartaniaga.com,Banjarmasin- Guna menanggulangi harga bawang merah di Banjarmasin yang dalam beberapa minggu terakhir cendrung meroket, Dinas Perdagangan provinisi Kalimantan Selatan (Kalsel) akan melakukan operasi pasar dan pendistribusian merata.
Demikian dikatakan Staf Khusus Kementerian Perdagangan ( Kemendag) Republik Indonesia, Radik Siswo Purnomo, saat Rapat Koordinasi Daerah Bahan Kebutuhan Pokok menjelang puasa Ramadhan dan Idul Fitri bersama Dinas Perdagangan Kalsel di Banjarmasin, Selasa (30/4).
Dikatakannya, pihaknya akan memastikan harga kebutuhan pokok saat puasa nanti stabil dan berada dikisaran HET (harga eceren tertinggi). “ Rapat ini mengkoordinasikan agar bahan pokok di Kalsel stabil, distribusinya lancar dan ketersediannya tetap terjaga” katanya kepada sejumlah wartawan.
Terkait harga bawang merah yang belakangan ini cendrung naik, dirinya menjamin dalam seminggu ke depan akan normal kembali. “ Saat ini saja sudah turun dari Rp 40.000 per kilo, sekarang Rp 33.000” ujarnya.
Selain itu, Radik juga mengungkapkan harga putih yang saat ini juga telah turun sekitar Rp 2.000 per kilo gram. “ Semula bawang putih Rp 40.000 per kilonya sekarang sudah turun sampai Rp 2.000 per kilo” terangnya.
Dirinya berharap masyarakat tidak perlu khawatir ketersedian bahan pokok saat Ramadhan nanti mengingat pihaknya sudah berkoordinasi dengan seluruh stakeholder terkait untuk ketersediannnya. “ Kami menjamin ketersdian bahan pokok saat puasan nanti dan lebaran aman di Kalsel” ucap radik.
Sekedar dikatahui, untuk mengantisipasi melonjaknya harga sembako di pasaran, Dinas Perdagangan Provinsi Kalimantan Selatan mengelar pasar murah di halamannya Jalan S.Parman Banjarmasin, Selasa (30/4).
Berdasarkan pantauan wartaniaga.com, baru dibuka sudah diserbu ibu-ibu yang membeli bahan pokok seperti gula yang dijual hanya 10.000 rupiah/kg, Telur Ayam 20.000 rupiah/kg.
Reporter : Edhy Dharmawan
Editor : Didin Ariyadi
Foto : Edhy Dharmawan
