Wartaniaga.com, Banjarmasin – Maraknya penipuan yang terjadi dengan mengatasnamakan Bea Cukai membuat masyarakat resah dan berdampak acuh terhadap peraturan yang harus dipenuhi ketika membawa masuk barang ke Indonesia. Menyikapi hal ini Bea Cukai menggelar sosialisasi soal seluk beluk Bea Cukai di Banjarmasin, Minggu 27/10/2019.
Kepala Seksi Humas Kanwil DJBC Kalbagsel, Heny Rusindarty mengatakan sebagian besar masyarakat masih belum paham tugas dan fungsi dari Bea Cukai. “Jadi kita mengedukasi masyarakat tentang apa itu bea cukai dengan kemasan santai,” ucapnya di sela kegiatan sosialisasi itu.
Heny menghimbau kepada masyarakat agar tidak mudah terpengaruh dengan modus penipuan yang mengatasnamakan petugas Bea Cukai. “Jangan mau kalau disuruh mentransfer ke rekening pribadi, kami selalu memakai rekening negara untuk segala pembayaran,” jelasnya.
Menurutnya hingga saat ini masih banyak orang yang mudah ditipu mentransfer sejumlah uang hanya demi meloloskan barang bawaannya dari luar negeri masuk ke dalam negeri maupun sebaliknya.
Selain sosialisasi tentang keberadaan Bea Cukai, Heny mengatakan ini semua adalah persiapan untuk menyambut berkembangnya bandara Syamsudin Noor menjadi Bandara Internasional. “Supaya masyarakat paham betul dengan peraturan yang berlaku sebelum bandara kita menjadi bandara internasional.” bebernya.
Dengan berstatus bandara Internasional, menurutnya secara otomatis peraturan yang berlaku pasti akan lebih ketat, maka dari itu diperlukan adanya edukasi kepada masyarakat, supaya mengetahui apa saja yang menjadi batasan barang seperti barang bawaan, barang jastip, pengiriman barang dari luar negeri maupun sebaliknya.
“Selain sosialisasi secara langsung, kami juga melakukannya dengan penggunaan sosmed,” tutupnya
Reporter : Zakir
Editor : Mukta
Photo : Zakir
