Wartaniaga.com, Banjarmasin – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarmasin pertanyakan pembangunan taman edukasi yang ada disamping duta mall kepada Pemerintah Kota soal kesesuaian proyek itu dengan aturan pembangunan yang berlaku.
Ketua komisi III DPRD Kota Banjarmasin M Isnani mengatakan pihaknya merasa kaget pemerintah telah melaksanakan pembangunan tersebut, karena sepengetahuan mereka tidak ada melibatkan DPRD kota dalam pembangunan taman itu.
“kita akan menggali informasinya nanti dan berkomunikasi dengan lembaga kami serta memanggil dinas terkait terutama dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dan permukiman atau lainnya,” ujarnya di Gedung DPRD Kota Banjarmasin, Jumat (11/10).
Kemudian langkah selanjutnya, Isnaini menyebutkan pihak anggota Dewan akan mempertanyakan kepada pihak pemerintah kota apa yang jadi urgensi untuk membangun taman tersebut, ia berharap proyek itu bisa dimanfaatkan nanti guna untuk meningkatkan PAD kota Banjarmasin.
Informasi yang dihimpun wartaniaga.com lahan tersebut dimanfaatkan untuk taman dengan inovasi baru yang mana ketika membuang sampah botol minuman air mineral dan sebagainya maka bisa memperoleh password sinyal wifi.
Reporter : Fathurrahman
Editor : Mukta
Photo : Fathurrahman
