Wartaniaga.com, Banjarmasin- Komisi III DPRD Banjarmasin meminta kawasan Alalak Selatan dan Alalak Tengah, Banjarmasin Utara yang sempat diterpa bencana musibah kebakaran hebat segera bisa dibenahi dan dijadikan kawasan bebas kumuh.
Anggota komisi III DPRD Banjarmasin, Sukhrowardi mengatakan salah satu terobosan yang diharapkan pada dua kawasan Alalak Tengah dan Selatan tersebut adalah dapat menjadi percontohan kawasan bebas kumuh sesuai program Banjarmasin yaitu kota tanpa kumuh (KOTAKU).
“Ini berkenaan dengan bagaimana landscape rumah disana bisa ditata dengan menghadap ke sungai agar tertata dengan baik,”ujarnya kepada sejumlah wartawan, di Gedung DPRD Kota Banjarmasin, Senin (21/10).
Selain dua kawasan tersebut, Sukhro begitu sapaan akrabnya menyampaikan terobosan selanjutnya yang diharapkan adalah kawasan Sungai Jingah, menurutnya pada lokasi tersebut rumah rumah dapat dijadikan percontohan karena terletak di pinggir sungai sehingga bisa membuat aliran sungai tidak buntu dan mengalir.
“Ini akan membuat sungai tidak tergerus oleh bangunan yang ditata,”terangnya.
Sukhro mengatakan pihak dinas Perumahan dan Permukiman, Pemko Banjarmasin sudah setuju dengan program tersebut, ia berharap tahun 2020 mendatang bisa dikerjakan, “meski harus bekerjasama dengan provinsi untuk merealisasikannya,”singkatnya.
Reporter : Fathurrahman
Editor : Mukta
Photo : Ist
