Wartaniaga.com, Banjarmasin – Walikota Banjarmasin Ibnu Sina selalu mengagendakan berziarah ke makam Raja Banjar Sultan Suriansyah dalam rangkaian Hari Jadi Kota Banjarmasin ke 493. Ziarah juga diikuti oleh seluruh Forkopimda, Anggota DPRD Kota Banjarmasin, dan SKPD lingkup Pemko Banjarmasin, yang dilaksanakan, Kamis pagi (19/9).
Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina, mengaku syukur di hari peringatan hari jadi Kota ke 493 ini pihaknya bisa berziarah lagi ke makam orang nomer satu di Kerajaan Banjar. Rasa syukur juga dikenangnya atas perjuangan masyarakat Banjar tempo dulu yang menjadikan Kota hingga besar sekarang ini.
“Ziarah ke Makam ini selalu kami agendakan dalam memeriahkan setiap hari jadi Kota Banjarmasin. Makam ini adalah situs peninggalan sejarah yang harus kita rawat bersama – sama, dan kami juga dari Pemko Banjarmasin mengucapkan banyak terima kasih kepada para ahliwaris yang telah menjaga makam ini hingga sekarang,” ucap Ibnu yang saat itu mengenakan pakaian adat Banjar juga istrinya Siti Wasilah dan semua penziarah dari Forkopimda.
Untuk mengingat sejarah, Ibnu sedikit menyampaikan bahwa makam Raja Banjar pertama itu, salah satu peninggalan yang menjadi identitas Kota Banjarmasin sebagai Kota Pusaka Indonesia, karena Banjarmasin juga telah tergabung dalam Jejaring Kota Pusaka Indonesia (JKPI).
“Sejarah Kota Banjarmasin banyak meninggalkan sejarah termasuk sejarah kesultanan Banjar. Mari sejarah berharga ini kita jaga bersama, agar anak cucu kita bisa mengetahui dan selalu dikenang selamanya,” tuturnya.
Anggota DPRD Kota Banjarmasin, Sukrowardi, mengaku syukur bisa mengikuti tradisi ziarah. Perjuangan Sultan Suriansyah wajib kita kenang karena berkat kegigihan beliau dalam mempertahankan wilayah Kalsel termasuk Banjarmasin hingga sekarang ini bisa kita nikmati. “Dengan mengunjungi atau ziarah ke makam Raja Banjar ini, sebagai bentuk pengenangan dan syukur,” tutupnya.
(Penulis Lapsus Hari Jadi Kota Banjarmasin ke 493 : Hamdani)
