Wartaniaga.com, Banjarmasin- Pendaftaran bakal calon Ketua Umum (Bacalon Ketum) Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Kalimantan Selatan (BPD HIPMI Kalsel) Tahun 2024 resmi ditutup pada pukul 17:00 Wita, setelah Putra Qomaluddin Attar Nuriqli mengembalikan berkas.
Menurut Anggota SC Musda HIPMI Kalsel, Andry Azhar,beberapa Waktu sebelumnya terdapat empat nama yang mengambil formular pendaftaran Bacalon Ketua Umum BPD HIPMI Kalsel.
“Pengembalian berkas formular pendaftaran harus memenuhi beberapa syarat yang telah ditentukan. Sampai batas Waktu hari ini, tanggal 14 November pikil 17:00 Wita hanya ada saudara Putra Qomaluddin Attar Nuriqli yang mengembalikan secara utuh segala persyaratan,” jelasnya.
Ia mengatakan, setiap calon harus memiliki 3 rekomendasi dari Badan Pengurus Cabang (BPC) HIPMI Kabupaten atau Kota di Kalimantan Selatan.
“Kalimantan Selatan sendiri memiliki 13 Badan Pengurus Cabang HIPMI. Sedangkan Putra Qomaluddin Attar Nuriqli memiliki 10 rekomendasi BPC, ” ujarnya.
Lanjut, ia menjelaskan masih ada 3 BPC HIPMI Kalsel yang belum memberikan rekomendasi, yang dalam artian masih dapat mengusulkan satu nama lagi untuk melakukan pendaftaran Bacalon Ketua Umum BPD HIPMI Kalsel.
“Masih ada tiga BPC yang bisa memiliki satu tiket pengajuan, akan tetapi hingga batas pengembalian pendaftaran tidak mengembalikan berkas,” jeasnya.
Perlu diketahui, setelah tahapan pengembalian formulir pendaftaran Bacalon Ketua Umum HIPMI Kalsel tahun 2024, selanjutnya memasuki tahapan verifikasi kelengkapan berkas, termasuk Visi Misi.
“Tahapan verifikasi menyangkut visi misi Bacalon ketua Umum BPD HIPMI Kalsel. Apabila sudah terdapat kelayakan maka akan diumumkan menjadi Calon Ketua Umum BPD HIPMI Kalsel,” bebernya.
Lebih lanjut ia menjelaskan setelah pengumuman verifikasi ditetapkan menjadi Calon Ketua Umum HIPMI Kalsel, serta kemungkinan secara aklamasi terpilih menjadi Ketua Umum BPD HIPMI Kalsel tahun 2024 barulah diadakan Musda sesuai agenda yang telah ditetapkan.
“Untuk sementara Musda akan dilakukan pada tanggal 6 Desember 2024, sembari menunggu arahan dari BPP kepastian jadwal,” imbuhnya.
Editor : Aditya
