Wartaniaga.com, Jakarta – Tingkatkan pelayanan kesehatan di masyarakat, Walikota HM Aditya Mufti Ariffin menyambangi kantor Kementerian Kesehatan di Jakarta, Kamis (7/3).
Kedatangan orang nomor satu di Kota Banjarbaru ini disambut baik oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat, Niken Wastu Palupi.
Aditya ingin mendapatkan dukungan dari Kemenkes untuk membangun sarana dan prasarana kesehatan di Kota Banjarbaru. Sehingga masyarakat semakin mudah dan nyaman menikmati fasilitas layanan kesehatan.
“Saya ingin minta dukungan, untuk meningkatkan sarana dan prasarana kesehatan, termasuk peralatannya,” ungkap Aditya.
Dalam proposal ini lanjut Aditya, kita sudah merencanakan untuk pembangunan yang melengkapi sarana dan prasarana, jadi ada 18 tahap.
“Mungkin yang mana yang akan dibangun oleh pusat, mudah-mudahan provinsi juga membantu sehingga APBD ada yang menopang,” jelas Aditya.
Selanjutnya, Aditya memaparkan rencana-rencana pembangunan fasilitas kesehatan ke depan agar Banjarbaru yang kini menjadi Ibukota Provinsi Kalsel bisa memberikan fasilitas yang terbaik kepada warganya.
“Yang pertama di Dinkes kita perlu Labkesmas untuk yang tingkat 2, rencana kami minta dibangunkan di tahun 2025. Kita perlu pembangunan Puskesmas Pembantu (Pustu) dan juga ada rehab,” tambahnya.
Gayung bersambut, keinginan Aditya mendapatkan titik terang dari Kemenkes. Niken menyampaikan proposal yang dimasukkan Walikota Aditya akan difasilitasi.
“Asalkan memenuhi beberapa persyaratan seperti kelengkapan data dan juga termasuk skala prioritas dari Kementerian Kesehatan,” tandasnya.
Editor: Eddy Dharmawan