Wartaniaga.com, Banjarbaru – Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Banjarbaru H Said Abdullah menghadiri acara Pembukaan Kegiatan Forum Konsultasi Publik, bertempat di Ballroom Hortensia Roditha Hotel – Kota Banjarbaru, Senin (11/12).
Acara digelar sehubungan dengan Penyusunan Dokumen Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Banjarbaru Tahun 2025-2045.
Kegiatan ini bertujuan untuk mendapatkan masukan dan saran dari pemangku kepentingan (Stakeholder) kota Banjarbaru terkait dokumen Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) kedepannya.
Dokumen RPJPD ini merupakan landasan strategis bagi pemerintah daerah dalam merumuskan kebijakan pembangunan di Ibukota Kalimantan Selatan ini.
“Dokumen Rancangan Awal RPJPD Kota Banjarbaru tahun 2025-2045 memuat rumusan visi dan misi Kota Banjarbaru dua puluh tahun kedepan berdasarkan isu strategis pembangunan daerah,’ ujar Kepala Bapedda kota Banjarbaru Kanafi.
Kemudian dalam sambutannya Wali Kota Banjarbaru yang dibacakan oleh Sekdako Said Abdullah mengatakan bahwa, pada kegiatan ini nantinya akan disampaikan rumusan visi dan misi serta sasaran dan arah kebijakan kota Banjarbaru untuk 20 tahun ke depan.
“Selain itu, juga akan disampaikan indikator makro pembangunan yang akan dicapai pada tahun 2045 mendatang,” imbuh Said Abdullah.
Ia mengajak kepada peserta yang hadirk agar dapat menyumbangkan pemikiran berupa saran, ide serta masukan dari beberapa sudut pandang yang dapat memperkaya dan mewarnai perencanaan kota Banjarbaru ke depan.
Ditambahkan bahwa tantangan selanjutnya yaitu pada pelayanan publik ke depan dituntut pelayanan berbasis teknologi informasi yang dapat memberikan pelayanan mudah dan cepat.
“Upaya yang telah kita lakukan saat ini berupa penyediaan aplikasi idaman office untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi pemerintah dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat,” tandasnya.
Turut berhadir, Ketua DPRD Fadliansyah Akbar, Forkopimda, SKPD di lingkup pemerintah kota Banjarbaru serta para pemangku kepentingan (Stakeholder).
Editor : Eddy Dharmawan
