Wartaniaga.com, Kandangan- Selama pandemi covid-19 psikososial anak di masa menurun dan sangat rendah. Demikian dikatakan, Sekretaris Umum PP IPNU Mufarrihul Hazin saat penutupan program kejar mutu dan pendampingan psikososial di masa pandemi covid-19 oleh Tim Assesment Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi yang bekerja sama dengan Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (PP IPNU) di Pendopo Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kandangan, Senin (8/9).
Menurutnya, hal ini karena mereka belajar di rumah, sehingga kepekaan sosial dan kepercayaan diri menjadi menurun.
“Dulu, mereka berani maju ke depan menyampaikan ide, tapi sekarang takut dan kepercayaan dirinya menurun, ” ujarnya.
Selain itu, anak-anak juga mengalami kecemasan mau sekolah, karena tahun dengan pandemi covid-19 yang masih terjadi hingga saat ini. “Untuk itu, kami melakukan pendampingan pembelajaran yang di bawah standar bisa meningkat dengan tetap menerapkan protokol kesehatan ketat,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati HSS, Achmad Fikry mengatakan hasil asesmen banyak catatan yang diberikan ternyata pandemi covid-19 banyak berpengaruh pada anak secara indivisi maupun secara proses belajar mengajar.
“Kita akan pelajar buku hasil asesment yang diserahkan oleh tim, sehingga bisa dipaksakan pembelajaran di Kabupaten HSS di masa pandemi covid-19,” ujar Bupati Fikry didampingi Kepala Dinas Pendidikan HSS, Siti Erma.
Menurut bupati, hasil asesment akan diberlakukan untuk semua, karena semua memiliki kasus yang sama di masa pandemi covid-19, yang melarang anak untuk berkumpul.
“Selama ini kita melarang mereka berkumpul, padahal ada pola-pola tanpa mereka bersentuhan satu sama lain, tapi masih bisa berinteraksi,” ujar bupati.
Meski pandemi covid-19 belum selesai, kata bupati, pihaknya akan mencoba melalui pembelajaran tatap muka (PTM), melalui format yang diberikan oleh Tim Assesment Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi.
“Terima kepada Tim Assesment Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi yang telah melaksanakan program kejar mutu di Kabupaten HSS, sehingga kami bisa melihat wajah pendidikan di masa pandemi covid-19,” ucap bupati.
Reporter : Akhmad Syarif
Editor : Nirma Hafizah