Terjun ke Politik, Wahnan Ingin Perjuangkan Usaha Masyarakat

Politisi Partai Nasdem Kalsel, Wahnan

Wartaniaga.com, Martapura-Kabupaten banjar menjadi salah satu daerah di Kalimantan Selatan ( Kalsel) yang memiliki jumlah desa terbanyak. Setidaknya ada 277 Desa yang berjuluk Serambi Mekah ini.

Bagi Rinjani Wahnan salah seorang Pengurus Partai Nasdem Kalsel, jumlah tersebut merupakan potensi ekonomi yang mampu membawa kesejahteraan bagi daerah ini, apabila potensi ini bisa dikelola dengan baik.

Di desa-desa tersebut tumbuh ribuan usaha dan pengusaha terutama di sektor usaha rakyat seperti di bidang perikanan, perkebunan, peternakan dan pertanian dan kerajinan.

Sebagai Aktivis organisasi pengusaha di KADIN & HIPMI dan Mantan Ketua Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kabupaten Banjar, Wahnan mempunyai pengalaman dan jaringan dunia usaha sebagai bekal untuk memperjuangkan kepentingan usaha/bisnis masyarakat.

“Saya turun ke politik tentunya dengan rekam jejak yang bisa dibuktikan, sebagai contoh tidak berapa lama lagi produk perikanan air tawar Kabupaten Banjar akan dikirim dan dipasarkan ke Ibu Kota Negara yang baru di Kalimantan Timur melalui Bumdesma,” ujarnya.

Dikatakannya, persiapan di lapangan sudah mencapai 90% dan ke depan pemasaran perikanan ini tidak hanya ke IKN saja tetapi akan coba masuk ke pasar ekspor.

Ia juga berjanji tidak hanya sektor perikanan saja yang diperjuangkan tetapi sektor-sektor lain yang berbasis masyarakat juga akan diperjuangkan.

“Sebenarnya kalau saya mau cari kekayaan sendiri saya bisa aja menjalankan bisnis perikanan ke IKN ini tidak melibatkan Bumdesma, cukup menggunakan perusahaan pribadi saya, tetapi saya merasa bahwa saya sudah berumur hampir 50 tahun, saya berniat ini menjadi amal jariyah saya untuk kesejahteraan masyarakat khususnya masyarakat kabupaten Banjar,” ungkapnya.

Baginya, baik buruknya perjalanan hidup menjadi pelajaran dan pengalaman berharga untuk masa depan. Bahkan pria kelahiran Banjarmasin 1974 ini mengaku pernah menjalani hidup sebagai narapidana.

Divonis bersalah oleh Pengadilan dalam kasus korupsi dan harus menjalani hukuman badan selama 13 bulan. Meskipun divonis bersalah, secara pribadi tidak terbukti di pengadilan merugikan negara satu rupiah pun.

Baginya pahit manisnya kehidupan sudah pernah dijalaninya. Dan semua itu menjadi bekal berharga untuk hidup yang lebih baik ke depannya.

Berbekal pengalaman hidup, wawasan dan jaringan yang dimiliki, Wahnan semakin yakin apabila terpilih sebagai wakil rakyat akan mampu bisa berbuat lebih untuk membela dan memperjuangkan kepentingan masyarakat khususnya sektor usaha dan bisnis masyarakat.

Wahnan yakin apabila sektor usaha dan bisnis masyarakat ini berkembang baik maka efek baiknya juga akan berpengaruh pada sektor kehidupan yang lain seperti keagamaan, sosial, politik dan lain-lain.

Editor : Aditya

Pos terkait

banner 468x60