Wartaniaga.com, Banjarmasin – Warung Datu Badock menyediakan menu khas cita rasa masakan Banjar yang menggugah selera asli urang Banua terutama lidah urang Banjar.
Warung ini terletak di Kuin Kacil termasuk kelurahan Mantuil Kecamatan Banjarmasin Selatan, dan juga sangat dekat dengan salah satu wisata air serta Jembatan Bromo yang menjadi daya tarik wisata di Banjarmasin. Warung ini buka setiap hari dari jam 8 pagi sampai jam 8 malam, kadang lebih kalau pas ada teman yang datang.
Alimun Hakim sang pemilik merupakan tenaga pendidik yang juga mempunyai keahlian memasak terutama masakan khas Banjar. Selain ikan bakar, warung ini juga menyediakan sayuran seperti Gangan (Kuah, Banjar red) Kaladi, Gangan Asam, Gangan Waluh, Cacapan Asam buah, bermacam lalapan mulai dari kembang kestela, pucuk ubi, timun dan lain-lainnya.
“Selain iwak babanam (Ikan Bakar) diwarung kami juga menyediakan paisan (pepes), selain tidak mengandung minyak juga nilai gizinya lebih baik daripada digoreng,”ujar Alimun yang merupakan anak pejuang keluarga 9 Nopember ini kepada wartaniaga.
Alimun melanjutkan bahwa terkadang diwarungnya juga tersedia Burung Burak-burak (sejenis puyuh ) yang didapat dari masyarakat sekitar yang sering menangkap di hutan rawa didekat atau bagian hutan rawa di wilayah itu.
“Burung burak-burak ini banyak ditemui didaerah sini, rasa dagingnya sangat enak dan alami tidak seperti burung puyuh atau yang lainnya,”terang Datu Badock sapaan akrabnya juga menjadi salah satu pengurus Mada PPM Provinsi Kalsel ini.
Jadi bagi yang ingin berwisata ke Jembatan Bromo setelah lelah bisa menikmati masakan Banjar yang ada di warung Datu Badock ini. Untuk harga dijamin tidak mahal, tetapi untuk rasa tidak kalah dengan rumah-rumah makan yang juga menyediakan masakan khas Banjar ini.
Sekitar 100 meter sebelum Jembatan Bromo, kalau dari pusat Kantor Kecamatan Banjarmasin selatan sekitar 9km sebelah kiri jalan. Untuk ikan juga tersedia macam-macam ikan sungai yang hidup diperairan di daerah sekitar seperti ikan Nila, Kalabau, Gabus, Sapat Siam, Papuyu, Undang, Saluang bahkan tersedia juga ikan laut.
Lebih unik lagi, khusus hari Jum’at warung Datu Badock ini menyediakan gratis makanan untuk para wartawan yang kebetulan ingin mencicipi makanan khas Banjar ala warungnya ini.
“Semoga dengan berbagi dengan kawan-kawan apalagi dihari Jum’at , Insya Allah semua usaha kita tambah berkah dan meskipun nilainya tidak seberapa. Tetapi jalinan Silaturahmi Ukhuwah Islamiah kepada sesama tambah erat dan bisa menjadi sedekah amal sesuai kemampuan kita,”pungkasnya.
Ayo ajak teman, keluarga dan handai taulan yang ingin menikmati masakan Banjar ala Datu Badock bisa mampir, rasanya nyaman, harganya aman dan bisa menikmati suasana Jembatan Bromo salah satu wisata di kota Banjarmasin.
Editor : Eddy Dharmawan