Wartaniaga.com, Kandangan- Pasca patahnya Menara Islamic center pada Kamis (17/2) lalu. PT. Daman Varia Karya ( DVK) siap bertanggung jawab melanjutkan pembangunan proyek tersebut hingga selesai.
Hal teraebut diungkapkan Direktur PT DVK, M Noor Herlambang saat ekapose patahnya menara Islamic center di hadapan Dinas Pekerjaan Umum dan tata runag (PUTR) Dan Inspektorat Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) di aula Ramu Setda , Senin (21/2).
Menurutnya dari kajian tim ahli, penyebab insiden tersebut akibat dari lemahnya bangunan atas atau level 20 yang tidak mampu menahan beban kubah kecil menara.
Meski demikian , pihaknya tetap bertanggung jawab untuk membangun kembali menara yang patah dengan kontruksi yang lebih kojoh.
” Untuk memperkokoh menara akan dibuat kontruksi baja dari bawah hingga ke bagian atas. Kontruksi baja yang dibuat tidak merubah bentuk kubah dan tetap sama dengan yang sebelumnya,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PUTR kabupaten HSS, Tedy Soetedjo mengatakan, menara masjid Islamic center yang patah merupakan menara yang berada di bagian belakang.
” Hasil kajian tim menyebutkan terjadi akibat human eror, yang umurnya masih muda dan dipercepat pengerjaan untuk mengejar waktu,” katanya.
Selain itu, tambah Tedy adanya alat berat yang bekerja yang mengeluarkan getaran juga jadi pemicu membuat bangunan tidak kuat.
” Faktor alam, hujan lebat dan angin kencang, juga menjadi salah satu pemicunya,” sebutnya.
Dikatakannya, untuk menyelesaikan pembangunan Masjid Ismic Center pihak PT DVK akan bertanggung jawab hingga selesai sesuai dengan batas waktu, selama 50 hari dari 10 Februari 2022, dengan pendampingan dari Tim Ahli ITS.
“Sesuai dengan saran Tim Ahli ITS, kontraktor sudah mulai melanjutkan pembangunan menara Masjid Islamic Center,” tuturnya.
Reporter : Amutz
Editor : Aditya




















