Wartaniaga.com, Paringin – Sejak dibangun tahun 2010 silam, stadiun Garuda Muharam tidak pernah diurusi lagi. Terbukti, lintasan lari yang dulunya pernah ada, sudah ditumbuhi ilalang.
Sementara tribun yang dibangun dengan ukuran yang cukup besar, tak jua bisa digunakan.
Belum lagi keberadaan stadion yang jauh dari permukiman penduduk. Sehingga, kesan tua dan terbengkalainya pun semakin nampak. Bahkan apabila dilihat dari ketinggian, stadion itu seolah berada di antara hijaunya rerumputan yang semakin meninggi.
Namun kini, sejak November sudah dilakukan pembersihan rumput, warna tanah pun mulai terlihat. Dan berlanjut ke tahap pengerjaan, dimulai dari rehap dinding yang retak dan pengecatan terhadap dinding tersebut.
Dibawah kepemimpinan Bupati Abdul Hadi, satdiun ini kembali diperbaiki dan difungsikan. Ini merupakan komitmen pemkab Balangan yang ingin memajukan dunia olah raga di daerahnya.
Melalui PT Yudha Dharma Mandiri proyek pengerjaan staiun Garuda Muharam berlanjut dan ditargetkan akan rampung apda Juli 2022 mendatang.
Kepada beberapa wak media, Direktur PT Yudha Darma Mandiri, Yudhi Santo yang memegang proyek pengerjaan memperlihatkan desain dari bangunan stadion yang direncanakan.
Adapun perbaikan akan dilakukan hingga Juli mendatang sebagaimana kontrak yang sudah ditandatangi.
