Sementera itu, Deputi Ahli Ekonomi Bank Indonesia kpw Kalsel, Dadi Esa Cipta mengungkapkan sudah menjadi kewajiban dan tugas Bank Indonesia untuk menjaga kestabilan harga dan nilai rupiah.
“ Inilah alasannya kenapa kami masuk ke sektor peternakan dan pertanian dan pemerintah juga tidak harus berjalan sendiri melainkan harus bekerjasama dengan pihak lain diantaranya perbankan,” jelasnya.
Dikatakanya, kabupaten HSU dapat menjadi pemasok daging dan ikan untuk wilayah Kalsel karena potensi yang dimiliki sanga besar.
“ Saat ini daging sapi harganya mahal, kabupaten HSU salah satu penghasil kerbau sangat tidak menutup kemungkinan dapat menjadi penyuplai daging kerbau, itik dan ikan haruan untuk kebutuhan di Kalsel,” papar Dadi.
Reporter : Darma Setiawan
Editor : Didin Ariyadi
