Wartaniaga.com, Banjarbaru – Tak bisa tunjukkan SIM dan STNK. Sebanyak 303 pengguna motor terpaksa ditilang dalam Operasi Intan Zebra di Mapolres Banjarbaru, tadi malam, Sabtu (2/11).
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Banjarbaru, AKP Gustaf Adolf Mamuaya, mengatakan dari 299 yang terjaring mayoritas pengendara roda dan sisanya empat pengemudi mobil.
“Dari hasil data yang kita dapatkan tadi malam totalnya 303 pelanggar,” ujarnya kepada Wartaniaga.com via ponsel, Minggu (03/11).
Ia mengungkapkan, sebanyak 55 personil diturunkan untuk pengamanan operasi tersebut yang juga dibantu oleh Satreskrim dan Satres Narkoba Polres Banjarbaru, pihaknya sendiri terkejut menemukan satu orang pengendara dalam kondisi mabuk. Namun, untuk pelanggar lainnya hanya mayoritas sebagian besar tak dapat menunjukkan SIM dan STNK.
“Betul,hal tersebut sudah kami amankan, syukurnya dapat teratasi oleh bantuan tim tambahan selain Satlantas ,” bebernya
Gustaf menyebutkan, pelaksaan Operasi Intan Zebra tersebut bertujuan untuk menghindari dan mengurangi angka tingkat kecelakaan tinggi (Lakalantas) yang sering terjadi di Kota Banjarbaru, maka dari itu, pihaknya akan terus menindak dan memberikan teguran apabila sering kali kedapatan melakukan pelanggaran terhadap peraturan berlalu lintas dijalan.
“Kami akan terus tingkatkan pengamanan dan penindakan apabila masih banyak yang melanggar, bahkan, menjelang tahun baru dan natal nanti beberapa personil sudah disiapkan,” tutupnya.
Reporter : Riswan
Editor : Hamdani
Foto : Riswan
