Wartaniaga.com, Banjarbaru – Rombongan Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) yang dipimpin oleh Rais Aam PBNU, KH Miftachul Akhyar mengunjungi Provinsi Kalimantan Selatan. Kedatangan rombongan tersebut meninjau kesiapan Muktamar NU yang akan digelar di Bumi Lambung Mangkurat itu.
Bendahara PWNU Kalimantan Selatan, Rizqillah Suhaili mengatakan besar dugaan kedatangan PBNU ke Kalsel tersebut untuk meninjau kesiapan Kalsel sebagai Tuan Rumah Muktamar NU.
“Sebelumnya sudah ditentukan kandidat tuan rumah muktamar NU ada tiga wilayah yakni Kalimantan Selatan, Jawa Barat dan Lampung,” ujar Rezki panggilan akrab tokoh muda NU Kalsel ini kepada wartaniaga.com, Selasa (1/10).
Menurutnya, meskipun PBNU sudah melihat lokasi Kalimantan Selatan, namun hingga saat ini masih belum ada keputusan dari PBNU soal keputusan penetapan wilayah mana yang akan jadi tuan rumah muktamar NU tersebut.
“Sampai saat ini, belum diputuskan mana di antara tiga wilayah ini yang akan dipilih menjadi tempat Muktamar NU,” bebernya.
Rezki menceritakan di Kalimantan Selatan rombongan PBNU mengunjungi dua pesantren di daerah kota Banjarbaru yang diantara lain adalah Pondok Pesantren Al Falah dan Darul Ilmi.
“Rombongan ini juga melakukan ziarah ke makam tokoh NU di Kalsel Seperti Syekh Seman Mulia, Syekh Salman Jalil, dan Syekh Muhammad Zaini,” ungkapnya.
Ia menyebutkan setelah kunjungan ke Kalimantan Selatan kemaren, PBNU tersebut akan kembali menggelar pleno untuk menentukan wilayah mana yang akan dijadikan tuan rumah Muktamar NU.
“Saya berharap Kalsel yang dipilih. Karena itu kita mohon dukungan dan doa masyarakat Kalsel,” harapnya.
Editor : Mukta
Foto : Ist