Kader NU Pilih Kyai NU

Wartaniaga.com,Amuntai- Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Kalsel melantik Pengurus Wilayah (PW) dan (Pengurus Cabang) PC GP Ansor Alabio, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) sekaligus Istighosah Kubro, Tahlil dan Syolawat Syaqil yang dilaksanakan di Halaman Gedung Nahdatu Ulama (NU) Alabio, Rabu (3/4) petang

Ketua Tanfidziah PW NU Kalsel H Abdul Harris Makkie  mengatakan, kehadirannya di acara ini lebih penting dari pada kegiatan lainnya. “Sehingga saya lebih memilih berhadir ke Alabio ini bersama dengan NU-NU muda, sebagai bentuk apresiasi saya, kecintaan saya kepada NU.” Katanya

Bacaan Lainnya
banner 300x250

Dirinya menyampaikan, ditengah-tengah persaingan global, kader NU dan warga Nahdiyin pada umumnya sebaiknya mampu berada di depan tidak hanya untuk mempertahankan NKRI akan tetapi juga membawa Indonesia lebih maju dengan pemahaman Ahli Sunnah wal jamaah (Aswaja).

“Untuk dapat mencapai itu semua adalah harus dekat dengan ulama, Kyai-kyai dan pemimpinnya dan kader NU wajib berada ditengah-tangah masyarakat, serta kekuasaan membangun negeri ini, caranya warga Nahdiyin harus berada di dalam kekuasaan.” ujarnya

Kepada warga Nahdiyin khususnya seluruh Kalsel dirinya  meminta  agar memilih kyai NU pada pemilu mendatang

Sementara itu, Khairul Amri selaku Wakil Ketua Umun PP. GP. Ansor pusat, dalam sambutannya menyebut bahwasanya seorang pemuda sebaiknya memiliki cita-cita, begitu juga untuk organisasi dan negara ini, salah satu cita-citanya adalah dengan mendukung Kiai kita 17 April 2019 mendatang.

Ia menerangkan, ada dua hal yang mendasar menjelang Pemilu 2019, yaitu munculnya gerakan radikalisme agama, yakni dengan merubah dasar Pancasila menjadi Negara Khilafah, serta gerakan liberalisme agama, yakni dengan membatas-batasi kegiatan keagamaan Ahlu Sunnah Wal Jama’ah, dengan membid’ahkan kegiatan NU.

” Oleh karena itu, wajib hukumnya bagi pemuda Ansor untuk menjaga dari pada itu serta terus melestarikan tradisi Nahdatu Ulama.” tandasnya.

Ditemui usai kegiatan Teddy Suryana selaku Ketua PW GP. Ansor Kalsel mengatakan,  kegiatan ini merupakan amanah dan instruksi dari pimpinan pusat untuk mengaktualisasikan dari nilai-nilai Aswaja yang sesuai dengan arahan para Kyai-kyai.

“Selain itu, setelah pelantikan ini tentunya kami akan memaksimalkan proses kaderisasi GP Ansor di setiap cabang di Kalimantan Selatan.” Katanya

Teddy menambahkan, untuk langkah pertama yang akan dilaksanakan yaitu restrukturisasi kader, dari tingkat cabang sampai dengan ranting tingkat desa. Yang kedua memaksimalkan potensi kader-kader di Kalsel untuk dapat berenergi dan memantapkan langkah sesuai dengan arahan para kyai.

Dan yang ketiga adalah teraktualisasi para kader agar dapat membendung gerakan-gerakan radikal yang selama ini mulai bermunculan, serta menjaga dan menguatkan tradisi-tradisi Nahdatu Ulama yang menjadi rahmatan Lil alamin dan berlandaskan kepada Alussunah wal jamaah.” Pungkasnya.

Usai kegiatan Istighosah Kubro, dan pelantikan diakhir acara, juga dilakukan Deklarasi bersama forum Kyai dan santri untuk mendukung Paslon Capres-cawapres Jokowi dan KH Ma’ruf amin.

Dalam kegiatan yang dihadiri oleh ratusan warga NU Alabio, Amuntai sekitarnya, Pengurus Ansor Alabio dan anggota PW dan PC GP Ansor se-kalimantan selatan ini, tampak Hadir pula Ketua Tanfidziah PW NU Kalsel H Abdul Harris Makkie,Wakil Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor Pusat Muhammad Khirul Amri, Ketua PW GP. Ansor Kalsel Teddy Suryana, Ketua KNPI HSU Almien Safari, Rais Syuriah PWNU Kalsel KH Muhammad Ramli serta para ulama dan tokoh-tokoh agama lainnya.

Editor : Didin Ariyadi

Pos terkait

banner 468x60