Wartaniaga.com,Banjarmasin-Tablik akbar yang diselenggarana Pemko Banjarmasin pada Sabtu (23/3) malam terpaksa dihentikan. Pasalnya, hujan lebat dan tiupan angin kencang yang sempat merobahkan sebagian tenda mengharuskan panitian menghentikan acara.
Sedianya, tablik akbar di Siring Menara Pandang ini awalnya berjalan dengan hikmatnya, Selang beberapa waktu acara berjalan dengan tiba-tiba lampu padam dan disertai dengan turunnya hujan.
“Cuaca alam tidak dapat kita hindari maka dari itu kita syukuri walaupun acara kita ditimpa musibah angin kencang dan hujan yang sangat lebat” kata Muhammad Imam Nugraha salah seorang panitia kepada wartaniaga.com.
Imam menambahkan, dengan terpaksa acara kita hentikan berhubung cuaca tidak mendukung dan rombongan Habib dievakuasi ke ruangan lantai dua menara pandang, dikarenakan tenda dipanggung utama rusak diterpa angin ribut dan hujan lebat disertai petir.
Dari pantauan wartaniaga.com ada beberapa tenda jema’an roboh termasuk tenda utama dan ada beberapa jema’ah yang pingsan karena kaget melihat jema’ah berlarian menyelamatkan diri.
“Saya dan keluarga selalu mengikuti majelis Habib Ali, kerena kami jema’ah majelis beliau, tetapi betapa takutnya kami melihat angin ribut dan hujan deras, terpaksa kami menyelamatkan diri berlindung ke Alpamart yang ada diseberang jalan” ujar Yuni salah satu jema’ah dari Banjarmasin Utara.
Atas kejadian ini, panitia meminta maaf kepada jema’ah dan acara terpaksa dihentikan karena cuaca tidak mendukung, panitia juga berharap acara tablik akbar dapat diselenggarakan kembali dilain waktu.
Tampak hadir diacara ini Al Habib Muhammad Ali Al-Baity pimpinan majelis dan pondok pesantren Alkhuluqul Hasan Banjarmasin, ustad A.Sufian Albanjary, Abuya Yamani, Habib Fathurrahman Bahasyim, H.M.Lutfi Saifudin,S.Sos, YulianAlfy Risky dan M.Noor Fanani,S.E.
Reporter : Alfian Noor
Editor : Didin Ariyadi
Foto : Alfian Noor
