Wartaniaga.com, Banjarmasin – Surat Tanda Registrasi (STR) menjadi penyebab utama dari banyaknya angka ketidak lulusan administrasi pelamar CPNS 2018 di Kota Banjarmasin. Badan Kepagawaian Daerah (BKD) Kota Banjarmasin mencatat ada 396 orang pelamar dinyatakan tidak lulus administrasi.
Kasubbid Formasi dan Seleksi BKD Kota Banjarmasin, Miftah Al Hajir, mengatakan berkas masuk dari pelamar CPNS melalui jalur online sebanyak 5.620 pelamar, tetapi yang mengirimkan berkas cuma 5.451 orang pelamar.
“ Otomatis ada sejumlah 169 orang yang tidak mengirim berkas ini dinyatakan tidak dapat mengikuti seleksi tahap selanjutnya” ujarnya.
Selain itu, sambung Miftah ada 277 orang yang gagal dalam administrasi STR sehingga jumlah keseluruhan berjumlah 396 orang yang tidak lulus khususnya di formasi tenaga kesehatan.
“ Pada formasi tenaga kesehatan secara keseluruhan jumlahnya ada 396 orang yang tidak lulus, terdiri 169 tidak mengirim berkas dan 277 gagal dalam administrasi STR” terangnya
Ditambahkannya, kebanyakan dari STR pelamar yang tidak lulus adalah STR yang sudah tidak berlaku dan juga tidak memiliki STR.
Ditanya ihwal lokasi untuk tes CPNS di Kota Banjarmasin, Miftah mengatakan masih berkordinasi dengan pihak panitia pusat. Namun, dia sudah punya rencana tes CPNS 2018 digelar di kawasan Komplek Pendidikan Mulawarman, Kecamatan Banjarmasin Tengah.
Menurut dia, tes seleksi CPNS 2018 akan digelar pada 5 – 10 November 2018 di Komplek Pendidikan Mulawarman. “Karena 5 ribu peserta merupakan jumlah yang banyak untuk Kota Banjarmasin, sehingga kita usahakan tes di wilayah Banjarmasin,” katanya
Tes CPNS juga digelar dalam empat sesi perhari. Setiap sesi terdiri dari 300 peserta. “Jadi cukup lah kita perkirakan untuk waktu 5 hari menggelar tes CPNS dengan peserta sebanyak 5 ribu orang,” pungkas Miftah.
Reporter : Fathur Rahman
Editor : Didin Ariyadi
Foto : BKD Kota Banjarmasin/ Fathur Rahman