Wartaniaga.com, Pelaihari – Kepala KPPN Pelaihari Rohmiati mengungkapkan terjadi penurunan pagu belanja sebesar 4,82% dari pagu TA 2021, sedangkan realisasi belanja sampai dengan Agustus 2022 mengalami kenaikan sebesar 21,75% dibandingkan dengan realisasi belanja sampai dengan bulan Agustus TA 2021.
Hal ini dipaparkannya saat Preess Release Realisasi pelaksanaan APBN melalui zoom meeting ekpada sejumlah wartawan, Selasa (13/9).
Lebih lanjut Rohmiati menyampaikan tentang realisasi PNBP di Wilayah kerja KPPN Pelaihari sampai dengan 8 september 2022
“Total PNBP sebesar 28,439, 283,932. Dan Kontribursi terbesar dari pendapatan Satuan Kerja Kantor Unit Penyelanggaraan Pelabuhan Kintap Sebesar 11.382,982,845.” tutur Rohmiati
Rohmiati juga menyampaikan laporan untuk Kinerja Transfer dan dana Desa di wilayah kerja KPPN Pelaihari diantaranya tentang penyaluran TKDD (DAK FISIK) Sampai dengan 31 Agustus 2022 Penyaluran TKDD (DAK NON FISIK) sampai dengan 31 Agustus 2022, Penyaluran TKDD(Dana Desa) sampai dengan 31 Agustus 2022,Penyaluran pembiayaan UMi (Ultra Mikro) sampai dengan 31 Agustus 2022.
Secara keseluruhan, menurutnya pendapatan negara tuumbuh 50,3 persen lebih tinggi dari bulan sebelumnya. Hal ini didukung oleh tumbuhnya pendapatan dari semua komponen.
Sementara itu KP2KP Pelaihari Apriyanto Setyawan menyampaikan tentang penerimaan Pajak di kabupaten Tanah Laut dari Januari Sampai dengan Agustus 2022
Untuk penerimaan pajak per kelompok pajak mengalami pertumbuhan 53,74%, pertumbuhan tersebut ditopang semua kelompok pajak
“Pertumbuhan paling besar pada pajak PBB P5L. Pertumbuhan pajak periode tersebut disebabkan telah diimplementasikannya undang-undang Harmonis Perpajakan dan perekonomian yang bangkit setelah pandemi, ” ucap Apriyanto
Sedangkan untuk penerimaan pajak per Sektor Usaha, hampir semua sektor mengalami pertumbuhan yang positif. Sektor Informasi dan Telekomunikasi yang mengalami pertumbuhan negatif
“Dari 6 sektor tersebut memberikan kontribusi sebesar 94% penerimaan dikabupaten Tanah Laut, ” pungkasnya.
Reporter : Siti Nur Janah
Editor : Edhy Darmawan




















