Wartaniaga.com,Banjarmasin- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotabaru kunjungi DPRD Provinsi Kalsel merundingkan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Akibat pandemi Covid-19 yang sedang melanda Kalimantan Selatan.
Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotabaru, Jery Lumanta mengatakan PAD yang terjadi pada saat ini mengalami penurunan imbas dari Covid-19.
“Kita bersama-sama melihat objek yang perlu dikembangkan untuk meningkatkan PAD,” ujarnya saat berkordinasi dengan DPRD Provinsi Kalsel, Kamis (2/7).
Adapun objek yang sedang dilirik untuk lebih meningkatkan PAD Kotabaru terdapat pada beberapa sektor, diantara sektor perikanan dan perkebunan.
“PAD Kotabaru pada saat ini mengalami penurunan sekitar 5 persen,” ucapnya.
Menyikapi hak tersebut pihaknya akan terus berusaha untuk meningkatkan PAD Kotabaru dan memanggil pihak-pihak terkait guna memaksimalkan pendapatan.
Sementara itu, Anggota Komisi II DPRD Provinsi Kalsel, M Yani Helmi atau Paman Yani sapaan akrab beliau mengatakan memasuki masa normal baru perlu adanya perhatian khusus untuk meningkatkan PAD.
“Kita perlu recovery ekonomi, untuk mengembalikan PAD,” ujarnya.
Lanjutnya, hal ini perlu adanya sinergitas antara Pemerintah Provinsi dan Kabupaten Kota untuk menindak lanjuti peningkatan perekonomian.
Selain itu, pihaknya juga menyoroti sektor perikanan dan kelautan khususnya yang terdapat di Kabupaten Kotabaru yang mempunyai sumber daya melimpah.
“Kita menjadi Raja untuk daerah sendiri, baik sektor perikanan, kelautan, ataupun perkebunan,” pungkasnya.
Penulis : Aditya