Wartaniaga.com,Banjarmasin- Pemerintah Kota Banjamasin mengerahkan puluhan unit mobil penyemprot disinfektan ke seluruh penjuru kota Banjarmasin guna mencegah penyebaran virus corona atau yang sering disebut Covid-19 di Bumi Kayuh Baimbai itu.
Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina bertindak langsung melepas 20 unit mobil yang terdiri dari 16 unit Truck dan Pick Up serta 4 unit alat portable, agar penyemprotan dapat dipastikan tepat sasaran.
“Penyemprotan ini bukan untuk main-main tetapi untuk membasmi virus dan bakteri yang membahayakan,
pastikan aman untuk manusia,” ucap Ibnu Sina disela pelepasan unit penyemprot disinfektan di Halaman Balaikota Banjarmasin, Senin (23/03) pagi.
Pemko Banjarmasin Terjunkan Puluhan Mobil Disinfektan
Menurutnya, terdapat sejumlah titik yang akan diberi semprotan disinfektan tersebut, diantaranya rumah ibadah seperti Masjid, Musholla, Gereja dan rumah ibadah lain serta fasilitas publik lainnya.
“Terutama yang ada permintaan langsung oleh masyarakat, kami mengerahkan 16 unit truck yang juga dibantu oleh Dinas LH dan cairannya diberikan oleh PDAM Bandarmasih Banjarmasin,” jelasnya.
Selain itu, orang nomor satu di Banjarmasin ini, ingin memastikan upaya dan ikhtiar tersebut untuk seluruh penjuru kota Banjarmasin terdisinfektan dengan baik.
“Kita mohon dukungan kepada semua pihak agar bersama-sama memberantas dan memerangi penyebaran Covid-19 ini,” harapnya.
Disamping itu, Ibnu kembali menyebut sesuai dengan arahan dari Gubernur Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor yang sudah mengatakan bahwa Kalimantan Selatan sudah masuk status tanggap darurat, maka Banjarmasin turut meningkatkan kesiapsiagaan untuk bersama-sama memerangi dan mencegah penyebaran covid-19.
“Sesuai arahan dari pak Gubernur, dengan naik status tanggap darurat ini semuanya harus tetap berada dalam keadaan siap siaga, kemaren juga kami memastikan seluruh rumah sakit harus punya ruang isolasi dan siap menangani jika terjadi kasus,” ungkapnya.
Ia melanjutkan, Oleh karena itu di Rumah Sakit Sultan Suriansyah, Banjarmasin sudah dipastikan untuk menambah ruang isolasi. “Kedepan kami akan menyelesaikan dua ruangan lagi untuk rumah sakit agar bisa menangani jika ditemukan kasus nanti,” pungkasnya.
Reporter : F. Zakiri
Foto/Ist