Wartaniaga.com,Banjarbaru- Dua objek wisata berbasis alam yang paling banyak dikunjungi wisatawan akhirnya resmi ditutup oleh Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan.
Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalsel, Hanif Faisol Nurofiq, melalui Kepala Tahura Sultan Adam, Ainun Jariah mengatakan penutupan tersebut hanya bersifat sementara.
“Selama 14 hari kedepan terhitung sejak hari senin tanggal 16 Maret sampai dengan 29 Maret 2020 tempat wisata ini akan ditutup,” ucapnya pada awak media, Senin (16/03) Siang.
Menurutnya, keputusan tersebut sudah sesuai dengan arahan Kepala Dishut Prov yang memerintahkan agar melakukan penutupan untuk umum terhadap kedua objek wisata alam yaitu Tahura Sultan Adam, Mandiangin dan Bukit Batu, Sungai Luar.