Wartaniaga.com,Jakarta- Satuan Tugas Penanganan Dugaan Tindakan Melawan Hukum di Bidang Penghimpunan Dana Masyarakat dan Pengelolaan Investasi atau Satgas Waspada Investasi kembali merilis beberapa perusahaan yang dimelakukan penarikan dana atau investasi dari masyarakat tanpa memiliki izin yang semestinya berlaku.
Ketua Satgas Waspada Investasi, Tongam L. Tobing, mengatakan imbauan tersebut dikeluarkan karena entitas tersebut tidak memiliki izin usaha pemasaran produk dan penawaran investasi sehingga berpotensi merugikan masyarakat karena imbal hasil atau keuntungan yang dijanjikan tidak masuk akal.
Lebih lanjut, menurutnya ada 6 perusahaan yang saat ini dalam pengawasan pihaknya termasuk PT Bandung Eco Sinergy atau Eco Racing yang bergerak dalam penjualan produk penghemat BBM dan PT Arafah Tamasya Mulia (PT ATM), travel perjalanan umroh dan haji.
“ Perusahaan tersebut selama ini sudah menjadi perhatian dan pemantauan kami, berdasarkan informasi yang disebarkan perusahaan dan pengaduan masyarakat, maka kami secara cepat merespon informasi itu untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat” ujarnya dalam siaran pers yang dikirim keberbagai media massa.
Pihaknya menghimbau kepada masyarakat agar berhati-hati dalam menggunakan dananya terutama menjelang hari raya Idul Fitri. Jangan sampai tergiur dengan iming-iming keuntungan yang tinggi tanpa melihat risiko yang akan diterima.
Meski demikian, pihaknya telah mengudang perusahaan tersebut untuk mendorong mengurus perizinan sesuai undang-undang yang berlaku.
“Satgas telah mengundang perusahaan-perusahaan tersebut dan mendorong entitas tersebut untuk mengurus perizinannya sesuai ketentuan perundang-undangan. Seluruh instansi terkait telah berkomitmen untuk memperlancar proses perizinan kegiatan usaha tersebut sepanjang telah memenuhi persyaratan” katanya.
Selain Eco Racing dan PT ATM, Satgas Penanggulangan Investasi yang terdiri dari OJK, Bank Indonesia, Polri, Kementerian Pendidikan, Kejaksaan, Kementerian Perdagangan dan beberap instansi terkait lainya ini juga merilis 4 perusahaan lainnya yakni PT MMBC, PT DBS, PT Bes Mestro Waralaba dan Gainmax Capital Limited.
Siaran Pers
Foto : Net
Editor : Didin Ariyadi