Wartaniaga.com,Kandangan-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Selatan (HSS) menyalurkan insentif tambahan penghasilan bagi ratusan ustadz-ustadzah Pondok Pesantren (Ponpes) dan Madrasah Diniyah Awaliyah Takmiliyah (MDA) se-HSS.
Sebanyak 800 insentif tambahan penghasilan tersebut disalurkan langsung oleh Bupati HSS, Syafrudin Noor kepada perwakilan penerima secara simbolis, di Pendopo Bupati, Selasa (25/03/2025).
Kepala Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) HSS, Fajar Abdi mengatakan, total insentif tambahan penghasilan yang disalurkan di tahun 2025 kali ini sebesar Rp800 juta.
“Insentif disalurkan kepada 645 orang ustadz-ustadzah dari 26 Ponpes dan 155 orang ustadz-ustadzah dari MDA Takmiliyah, masing-masing menerima sebanyak Rp1 juta,” ucap Fajar Abdi.
Selain insentif tambahan, pada kesempatan itu juga disalurkan santunan Zakat, Infaq, dan Sedekah dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) HSS kepada para mustahiq.
“Santunan Baznas disalurkan kepada fakir miskin, guru mengaji non TPA, kaum masjid, mualaf, tenaga pendidik non BOSDA, serta para da’i di wilayah terpencil,” tuturnya.
Sementara itu, Bupati HSS, Syafrudin Noor berharap, bantuan insentif tambahan penghasilan ini dapat bermanfaat bagi para penerimanya.
“Ini merupakan bentuk apresiasi Pemkab HSS atas dedikasi para ustadz dan ustadzah yang telah banyak mencetak generasi berakhlak dan berilmu,” tandasnya.
Tidak hanya itu, ia juga berharap bantuan tersebut bisa meningkatkan motivasi dan semangat dalam memberikan pendidikan yang terbaik kepada anak-anak.
“Semoga insentif ini dapat menjadi motivasi bagi para ustad dan ustadzah untuk terus mendidik anak-anak kita, khususnya dibidang keagamaan,” pungkasnya.
Reporter:Amutz
Editor:Aditya




















