Wartaniaga.com, Banjarmasin- Darmawan kembali melakukan solo touring menggunakan motor kesayangannya.
Berbeda dengan sebelumnya, yang touringnya hanya di kawasan Indonesia.
Kini, pria yang akrab disapa Om Borneo ini melakukan perjalanan panjang melintas batas negara, Indonesia-Malaysia, tepatnya ke Kuching, Sarawak.
Menghabiskan 10 hari perjalanan, mulai berangkat 2 Maret yang lalu dan kembali ke Banjarmasin, Sabtu 11 Maret 2023. Om Borneo duduk di atas jok roda duanya sekitar 1.625 kilometer.
” Kalau dihitung dengan mutar-mutar di Sarawak lebih dari 2.000 kilometer,” tuturnya kepada Wartaniaga.com, Ahad (12/3).
Perjalanan lintas batas negara ini menurutnya untuk menghadiri gelaran silaturahmi antar Biker kedua negara.
” 300 lebih Biker yang hadir di sana, terdiri dari Indonesia, Brunai Darusalam dan tuan rumah Malaysia,” ujarnya.
Dikatakannya, temu Biker ini merupakan event rutin yang mereka gelar dan ini yang pertama pasca pandemi covid-19 tahun lalu.
Selain silaturahmi, kegiatan ini juga diisi dengan wisata bersama serta bakti sosial ke berbagai panti asuhan.
” Intinya kita saling mengenal, silaturahmi dan berbagi,” katanya.
Mengendarai Yamaha Lexi, Om Borneo menjadi satu-satunya biker asal Kalimantan Selatan ( Kalsel) yang berangkat ke negeri jiran tersebut.
Meski demikian dirinya tak khawatir terhadap kendaraan milliknya tersebut.
” Mulai Pulang Pisau sudah ada yang menemani. Jadi Palngkaraya, Sampit, Pangkalanbun dan Pontianak saya mampir untuk jemput dan bergabung demgan Biker dari sana,” paparnya.
Menggunakan motor dengan CC kecil tak menjadi penghalang bagi Om Borneo. Terbukti selama perjalan motornya tidak mengalami kendala apapun.
Bahkan, ia bersyukur selama perjalanan tersebut motornya hanya menghabiskan BBM sekitar Rp 800.000.
” Antara ratusan motor, punya aku yang paling kecil CC-nya, Alhamdulillah tak pernah ada masalah dan lebih irit BBM-nya dibanding teman-teman lain,” ungkapnya.
Baginya, touring bukan cepat-cepatan sampai tujuan, tapi untuk menikmati perjalanan. Jadi tak harus motor besar, yang penting ada kemauan dan ia sudah membuktikan sampai ke negeri jiran.
Editor : Didin Ariyadi