Terakhir, Aspek Paham. Yaitu mengakselerasi pemahaman masyarakat tentang posisi Rupiah dalam peredaran uang, stabilitas ekonomi, dan alat penyimpan nilai kekayaan.
“Termasuk di dalamnya bagaimana cara menggunakan Rupiah untuk bertransaksi, berbelanja, dan ajakan untuk menerapkan gaya hidup hemat,” tutur Ahmad.
Turut melengkapi rangkaian sosialisasi CBP Rupiah, hadir pula pegiat literasi Kampung Dongeng Intan Kalsel, Bunda Enik.
Ia membacakan cerita anak dan dongeng bertema CBP Rupiah, agar mudah diterima oleh peserta sosialisasi.
“Supaya penyampaian CBP Rupiah dapat lebih mudah diterima di hati dan pikiran para murid,” ujar Bunda Enik.
Ke depan, Bank Indonesia akan terus bersinergi dengan seluruh pihak demi meningkatkan pemahaman soal uang Rupiah kepada seluruh lapisan masyarakat.
Editor: Eddy Dharmawan





















