Wartaniaga.com, Banjarbaru – Ketua Harian Dewan Kesenian (DK) Kota Banjarbaru Ahmad Yani Makkie memaparkan Logo Baru DK, saat memberikan sambutan pada pelantikan DK Kota Banjarbaru.
Bertempat di Aula Gawi Sabarataan Pemerintah Kota Banjarbaru pelantikan sekaligus launching Logo Baru Dewan Kesenian diluncurkan, Rabu (2/3/2022).
Yani menyebutkan bahwa logo baru ini berbentuk kincir angin Komet yang seperti diketahui kincir angin tersebut merupakan ikon dan sejarah yang tidak bisa dipisahkan dengan keberadaan kota Banjarbaru.
Sebelumnya, logo awal DK adalah berupa lingkaran segitiga dengan kedua ujung melengkung diatas dilengkapi dengan tulisan Dewan Kesenian.
“Nah pada hari ini, seiring perjalanan waktu dan perkembangan dinamika sekarang ini. Logo tentunya menjadi magnit dalam perjalanan DK kota Banjarbaru, adanya re-organisasi kepengurusan dan pertimbangan berbagai pihak serta muslub DK 2021 disepakati logo seperti sekarang ini,”paparnya.
Filosopi dari logo yang dilaunching ini dengan motto bersatu, bergerak dan bermanfaat untuk masyarakat kota Banjarbaru.
Kemudian bentuk logo lingkaran putih ditengah dimaksudkan menunjukkan bahwa DK kota Banjarbaru berpegang teguh pada Pancasila dan UUD 1945.
Selanjutnya, gambar gedung yang ada dalam lingkaran itu menggambarkan pusat pemerintahan di Kota Banjarbaru. “Alhamdulillah sekarang menjadi Ibu Kota Provinsi,”terangnya.
Sedangkan gambar Kincir Angin merupakan sumber energy yang dinamis mengembangkan kesenian untuk mencapai misi dan visinya, Lingkaran Hitam menunjukkan 7 bidang kesenian dalam melaksanakan kegiatannya.
Warna , warna putih melambangkan integritas, ketulusan, keikhlasan hati, warna hitam melambangkan ketenangan, kekuatan dan keteguhan hati. Warna merah, warna yang melambangkan kesan energy yang kuat, berani berjuang dan cepat.
Warna hijau, warna yang melambangkan keteduhan, kesejahteraan dan stabilitas, warna biru , warna yang melambangkan kepercayaan, kesetiaan dan berpikir jernih, warna coklat warna melambangkan kehangatan, rasa aman dan nyaman.
Warna kuning adalah warna yang melambangkan optimisme, kebahagian dan penuh harapan. Sedang warna jingga warna yang melambangkan kegembiraan dan kreatifitas.
Filosopi Dewan Kesenian Banjarbaru yaitu Kincir Angin merupakan ikon Kota Banjarbaru yang tidak bisa hilang dan merupakan sejarah bagi kota Banjarbaru.
Kincir Angin juga merupakan simbol kekuatan untuk bersatu, bekerjasama dan saling menguatkan, saling mengingatkan dan bermanfaat bagi masyarakat kota Banjarbaru.
Perbedaan warna menunjukkan bahwa masyarakat kota Banjarbaru yang bersifat heterogen, sosial budayanya tetapi mempunyai nilai yang sama dalam membangun peradaban masyarakat di kota Banjarbaru.
“Kami berharap dan mohon doa agar kami bisa mengemban tugas dan amanah dewan kesenian ini dengan baik, ini akan kita gayung bersama untuk memajukan dengan spirit motivasi dari kita semua,”tutupnya.
Editor : Eddy Dharmawan
