Wartaniaga.com, Tanah Bumbu – Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), H. M. Alpiya Rakhman, S.E., M.M., kembali menegaskan komitmennya dalam memperkuat nilai-nilai kebangsaan melalui kegiatan Sosialisasi Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila. Kegiatan tersebut digelar pada Senin (08/12/2025) di rumah warga Desa Satui Barat, Kecamatan Satui, Kabupaten Tanah Bumbu.
Sosialisasi yang mengangkat tema “Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila dalam Kehidupan Bermasyarakat” itu dihadiri tokoh masyarakat, pemuda, serta warga sekitar. Antusiasme peserta terlihat dari tingginya partisipasi dan dialog yang terjalin sepanjang kegiatan.
Dalam sambutannya, Alpiya menekankan bahwa nilai saling menghormati, toleransi, dan kerja sama antarumat beragama harus terus dijaga di tengah kehidupan masyarakat yang majemuk di Kalimantan Selatan.
“Alhamdulillaah, warga Satui Barat sangat antusias. Kita selalu mengingatkan bahwa pentingnya mencintai bangsa ini, pentingnya hidup bermasyarakat dalam kultur dan budaya yang berbeda, namun tetap menjunjung tinggi persatuan,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa kebhinekaan merupakan kunci kemajuan bangsa.
“Negara kita menjadi contoh bagi berbagai negara lain karena berhasil mengedepankan nilai-nilai Pancasila. Walaupun berbeda pulau, suku, bahasa, dan agama, kita tetap mencintai Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tegasnya.
Sebagai wakil rakyat, Alpiya menilai bahwa DPRD Kalsel memiliki tanggung jawab untuk terus menguatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya keberagaman dan kecintaan terhadap tanah air. Nilai-nilai Pancasila, menurutnya, harus terus dihidupkan agar tidak hanya menjadi slogan, tetapi benar-benar membentuk karakter masyarakat.
Pada kesempatan tersebut, Alpiya secara khusus menyoroti pentingnya pengamalan sila ketiga Pancasila, yaitu Persatuan Indonesia. Ia menyebut sila ini sebagai fondasi dalam membangun kebersamaan dan memperkuat toleransi antarwarga.
“Pancasila memiliki lima sila yang semuanya relevan. Namun hari ini kami menekankan sila ketiga sebagai landasan utama membangun toleransi antarumat beragama. Dengan mengamalkan sila ketiga, kita memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa untuk mencapai tujuan bersama,” jelasnya.
Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat memperkuat kesadaran ideologis masyarakat sekaligus menjadi pengingat pentingnya memperkokoh persatuan dalam kehidupan sehari-hari.
Editor: Aditya
Sumber: Humas





















