Pemkab Serahkan Simbolis Bantuan Relokasi Rp 700 Juta Untuk Korban Kebakaran Pasar Kotabaru

Wartaniaga.com,Kotabaru – Sebanyak 167 pedagang korban kebakaran Pasar Kemakmuran Kotabaru tak bisa menyembunyikan rasa haru dan lega saat menerima bantuan tunai dari Pemerintah Kabupaten Kotabaru.

Bantuan ini senilai total Rp 700 juta yang bersumber dari CSR Bank Kalsel diserahkan langsung oleh Bupati Kotabaru H Muhammad Rusli, Selasa (07/10), menjadi secercah harapan bagi mereka yang kehilangan sumber mata pencaharian.

Di lapangan, kegembiraan bercampur tangis haru terlihat di wajah para pedagang. Bantuan ini dianggap sebagai nafas segar yang sangat dinanti untuk memulai kembali usaha mereka.

“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Bapak Bupati dan Bank Kalsel. Uang ini bukan hanya sekedar nominal, tapi ini adalah modal awal kami untuk bangkit. Kami hampir putus asa, tapi kepedulian ini menguatkan kami,” ujar salah seorang perwakilan pedagang dengan mata berkaca-kaca.

Disitu, Bupati H Rusli, saat menyerahkan bantuan, menyampaikan rasa duka seraya menegaskan komitmen Pemkab untuk membantu para pedagang.

“Tentunya saya sangat prihatin dan terharu atas kejadian ini. Jangan patah semangat. Bantuan ini adalah wujud kepedulian kita semua,” ucapnya.

Sementara, Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan Kotabaru, Risa Ahyani, menjelaskan bahwa dana yang diserahkan tidak hanya untuk membantu kebutuhan personal, tetapi juga akan digunakan untuk membangun penampungan sementara (relokasi).

“Dana ini akan kami gunakan untuk pembangunan penampungan sementara Blok G, pasar Leter T, kemudian Blok Mebel, dengan relokasi ada di sebagian lantai dua Blok C dan di bawah di jalan depan Blok C, depan Blok B dan F,” jelas Risa.

Rencana pembangunan tempat relokasi yang cepat ini disambut gembira oleh para pedagang. Mereka berharap dapat segera kembali membuka kios dan beraktivitas normal, mengingat Pasar Kemakmuran adalah jantung ekonomi masyarakat.

Disamping itu, langkah cepat Pemkab untuk mengurus anggaran APBN ke Kementerian Perdagangan demi pembangunan permanen pasar juga menambah optimisme para korban.

Sambil menunggu pembangunan pasar, ratusan pedagang kini fokus memanfaatkan bantuan tersebut dan bersiap menempati lokasi relokasi sementara.

Reporter: Anaq.
Editor:Hariyadi

Pos terkait