Wartaniaga.com, Banjarbaru- Di Kalimantan Selatan kini telah ada dua bendara yang berstatus internasional. Setelah bandara Syamsudin Noor di Banjarbaru , kini giliran bandara Bersujud di Batulicin, kabupaten Tanah Bumbu yang resmi menyandang status internasional.
Kadishub Kalsel M Fitri Hernadi, mengaku bersyukur dengan adanya dua bandara di Kalsel yang status internasional.
“Ini akan membuka peluang investasi dan ekspor impor dari Kalsel,” katanya, di Banjarbaru Selasa (19/8).
Namun demikian, ia mengungkapkan bandara Bersujud harus melengkapi berbagai persyaratan sebagai bandara internasional.
“Persyaratan tersebut harus dilengkapi dalam waktu 6 bulan ke Kementerian Pertahanan, Kementerian Keuangan, Imigrasi dan lainnya,” ujar Fitri.
Fitri memaparkan, persyaratan tersebut diperlukan untuk memastikan keberlanjutan Bandara Bersujud sebagai bandara Internasional.
Dirinya menambahkan saat ini belum tahu rute internasional yang akan dibuka di bandara tersebut.
“Selama ini memang sudah ada penerbangan internasional tapi sifatnya non reguler, mungkin secara carteran atau pribadi, ke depan tentu Pemkab Tanah Bumbu akan mengupayakan penerbangan internasional reguler dari bandara Bersujud,” paparnya mengakhiri.
Editor: Edhy Darmawan.




















