Wartaniaga.com, Banjarmasin- Komunitas Bengkel Las Indonesia (KBLI) Kalimantan Selatan (Kalsel) terus mensosialisasikan keberadaannya di tengah-tengah masyarakat. Selain sebagai penanda, kehadiran KBLI ini juga sebagai sarana silaturahmi antar pelaku usaha.
Seperti yang mereka lakukan pada, Kamis (22/9) yang lalu, KBLI Kalsel menggelar Pelatihan Gratis Teknik Baja Ringan di di showroom desain interior Dekorama Indah Banjarmasin.
Diikuti oleh puluhan pekerja las, kegiatan ini juga merupakan tindaklanjut dari penanda-tanganan kesepakatan kerjasama antara KBLI (Komunitas Bengkel Las Indonesia) dengan ISSC (Indonesian Society of Steel Construction) di Sentul Bogor, serta HAPI (Himpunan Aplikator Indonesia) di Universitas Tangerang Raya pada Minggu lalu.
“Terakhir, dua hari lalu bertepatan dengan Hari Jadi ke 496 Kota Banjarmasin. KBLI bersinergi dengan HAPI menyelenggarakan silaturahmi sambil pelatihan dan sertifikasi gratis aplikasi tehnik baja ringan,” papar Sekjen KBLI, Nirwan Lesmana.
Menurutnya, KBLI kian semangat bergerilya mengadakan kegiatan silaturahmi dengan perkumpulan Bengkel Las dan Juru Las yang ada di Sragen Jawa Tengah, Sleman DIY, Banjarmasin Kalsel di bulan September.
“ Akan menyusul Makassar Sulsel dan Lampung pada Oktober nanti. Setelah sebelumnya menggelar Kopdar KBLI di Sampang Madura dan Tangerang Selatan bulan lalu, serta daerah-daerah lain yang sudah masuk dalam agenda,” terangnya.
Terpisah, Ketua KBLI, Heru Kusumo yang saat acara dihubungi via sambungan teleconference menambahkan jika dinas atau instansi terkait sudah membuka pintu, KBLI siap kolaborasi memberikan pelatihan dan sertifikasi, tak hanya aplikasi baja ringan, tapi juga untuk sertifikasi pengelasan konstruksi baja berat.
“Semoga angin segar yang berhembus di Kota Seribu Sungai akan menjadi contoh pergerakan UMKM bengkel las kota-kota lainnya di pulau terbesar Indonesia itu,” harapnya.
Sementara itu, Sekcam Banjarmasin Timur yang hadir pada acara tersebut mengapresiasi kegaiatan ini.
Dikatakannya, sebagai gerbang masuk pulau Kalimantan, Kota Banjarmasin memang harus bersiap diri menyambut pembangunan infrastruktur di Borneo. Maka dirasa perlu, para juru las dan bengkel las ini untuk segera diagendakan menghadap Wali Kota agar kegiatan seperti ini bisa lebih bermanfaat.
Editor : Aditya




















