Bank Kalsel Cabang Kandangan Bantu Perbaikan Atap Masjid Su’ada

Wartaniaga.com, Kandangan- Kebutuhan hidup manusia terdiri dari kebutuhan jasmani maupun rohani. Kebutuhan jasmani meliputi makan, minum, olahraga dan sebagainya. Sedangkan kebutuhan rohani meliputi pendidikan dan beribadah.

Dalam memenuhi sarana untuk menunjang kebutuhan rohani tersebut, maka setiap pemukiman seharusnya memiliki tempat ibadah untuk melakukan kegiatan beribadah dan majelis ta’lim.

Masjid Su’ada atau populer dengan sebutan Masjid Baangkat berlokasi di Desa Wasah Hilir, Kecamatan Simpur, sekitar tujuh kilometer dari Kandangan, ibu kota Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).

Masjid ini didirikan di atas tanah wakaf milik Mirun bin Udin dan Asmail bin Abdullah seluas 1.047,25 m².

Masjid Sua’da ini didirikan oleh dua ulama besar, yaitu Al Allamah Syekh H. Abbas dan Al Allamah Syekh H.M. Said. Masjid ini didirikan pada tanggal 28 Zulhijjah 1328 Hijriyah atau pada 1908 Masehi.

Para ulama pendirinya tersebut adalah keturunan dari ulama besar Kalimantan Selatan, Syeikh H Muhammad Arsyad Albanjari atau Datuk Kelampayan yang sangat terkenal.

Masjid ini sebagian besar berbahan dari kayu khas dari Kalimantan Selatan yakni kayu ulin atau kayu besi.

Kayu-kayu tersebut tidak ada satu pun yang dipaku. Mereka membangunnya hanya dengan menggunkan teknik berasuk atau menggunakan pasak.

Mengingat masjid tersebut sudah berumur tua maka tidak heran ada sebagian dari masjid tersebut mengalami kerusakan yakni pada bagian atap masjid.

Berdasarkan hal tersebut UPZ Bank Kalsel memberikan bantuan dana untuk perbaikan atap Masjid Su’ada Kabupaten Hulu Sungai Selatan.

Adapun penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh Kepala Kantor Cabang Syariah Kandangan, Khalid Victor Ramadhiani Mandey kepada Pengurus Masjid Su’ada, Bapak Abdurrahman Sidiq.

“Semoga bantuan tersebut dapat segera direalisasikan untuk perbaikan atap Masjid Su’ada Kabupaten Hulu Sungai Selatan agar jamaah dan peziarah dapat beribadah dengan nyaman,” harap Khalid Victor Ramadhiani Mandey.

Editor: Aditya

Pos terkait