Wartaniaga.com, Paringin – Sebanyak 8500 sertifikat gratis akan diterbitkan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Balangan pada tahun 2022 ini. Hal ini diungkapakan Kepala Kantor BPN Balangan, Didik Prasetyo Widianto kepada media ini, Kamis (17/2) petang.
“Ada sekitar 1434 sertifikat telah kita selesaikan terhitung sampai hari ini, yang terdiri dari untuk redishtribusi Tanah 440 sertipikat PTSL Non Sistematis (UKM) 200 sertifikat retribusi dan 8500 PTSL,” tuturnya.
Melalui program tersebut, pihaknya menargetkan sampai tahun 2025 semua bidang tanah di Kabupaten Balangan dapat bersertifikat dengan gratis.
Selain itu, sertifikat yang diterima masyarakat tersebut kiranya bisa digunakan sebagai bukti kepastian hukum kepemilikan tanah, dan seperti yang disampaikan oleh presiden sebagai salah satu syarat modal usaha.
Menurut Didik, program sertifikat tanah gratis ini akan dilanjutkan pada tahun 2022 ini sekitar 8500 sertifikat PTSL, dan pengukuran sekitar 15.000 bidang. ungkapnya.
Saat ini program BPN meliputi program PTSL UKM yang mana program ini bertujuan untuk membantu masyarakat yang memiliki usaha akan tetapi tidak memiliki sertifikat ,selain program PTSL UKM ada juga program PTSL Retribusi tanah,ujarnya .
“Adapun desa yang menerima program PTSL sertifikat gratis yakni desa Badalongga hilir,desa Baru, Baru Bahinu dalam, Halong, Jungkal, Karias, Mungkur Uyam, Padang raya, Sungai pumpung, Tabuan, Binjai punggal, Tigarun, Gunung Riut dan Lio,” kata Didik
“ Selain memiliki kepastian hukum, saya berharap program PTSL ini bisa meningkatkan ekonomi warga Balangan,” ujarnya.
Reporter : Siti Nurjanah
Editor : Nirma Hafizah




















